Penanganan Covid
Cegah Covid-19, Petugas Lakukan Double Screening pada 155 Kru Kapal Ikan dari China
Sebelum dievakuasi turun dari kapal pihaknya bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) akan melakukan rapid test
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Finneke Wolajan
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - dr Steven Dandel sekaligus juru bicara Gugus Satgas Covid 19 Provinsi Sulut, memberikan informasi tambahan terkait pelaksanaan Repatriasi 155 crew kapal dari Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Ia mengatakan, sebelum dievakuasi turun dari kapal pihaknya bekerja sama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) akan melakukan rapid test.
Dalam kegiatan Reptriasi ini pihaknya melakukan double screening, pertama di atas kapal rapid oleh KKP.
Lalu pisahkan yang reaktif dan non reaktif.
"Saat sudah dibawa ke ke rumah singgah atau isolasi lalu di Badan Diklat kapasitas 155.
Lalu akan dilakukan swab PCR dari Dinkes Sulut diupayakan hasilnya sudah ada dalam waktu 1x24 jam,” jelas Dandel.
Lanjutnya, hasil PCR atau Swab akan menentukan langkah selanjutnya dari perjalanan para crew kapal pulang ke daerah atau kampung halamannya.
Mereka yang hasil Positif Covid-19 perjalanannya akan tertunda, sehingga disarankan tahan di rumah isolasi sampai hasil PCR atau Swab sudah negatif.
Hal ini dikarenakan jika mereka akan kembali ke daerah pakai pesawat, sementara hasil PCR atau Swab positif Covid-19 oleh KPP tidak diizinkan berangkat.
Frankly Victor Legi, Amd.Kep pejabat Karantina Kesehatan pada Kantor Kesehatan Pelabuhan, untuk evakuasi yang akan dilakukan sebaiknya setibanya di dermaga, langsung naik bus tidak ada transit lagi di terminal penumpang.
Pihaknya juga meminta ada kesiapan alat pelindung diri (APD) lengkap dan minimalisir jumlah petugas yang naik ke atas kapal.
“Jadi kami tim karantina setiap pemeriksaan kedatangan kapal asing, kami wajib melaksanakan dan pemeriksaan pertama.
Tidak izinkan pihak lain naik ke atas kapal sebelum Karantina selesai, kondisi ini ditandai dengan bendera Karantina yang berkibar di atas kapal.
Kalau bendera Karantina sudah turun otomatis kegiatan bisa berlanjut hal ini sudah di ketahui pihak agen kapal,” jelas Legi selaku Koordinator pelayanan kekarantinaan di Pelabuhan Perikanan.
(tribunmanado.co.id/christian wayongkere)
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus corona. Tribunmanado.co.id mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
