Pilpres AS
Joe Biden The Next President AS, Seberapa Besar Gaji Penguasa Gedung Putih?
Setelah dilantik, Biden akan menjalankan tugas-tugas negara. Ia akan mendapatkan gaji. Lantas, berapa gaji presiden AS?
TRIBUNMANADO.CO.ID - Calon Presiden dan Wakil Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dan Kamala Harris, hampir pasti memenangi Pemilihan Presiden Amerika Serikat 2020.
Berdasarkan data perolehan suara elektoral yang ditampilkan The Associated, Sabtu (7/11/2020), Joe Biden-Kamala Harris memimpin dengan perolehan suara elektoral sebanyak 290, sedangkan rivalnya, Donald Trump-Mike Pence jauh tertinggal dengan 214 suara elektoral.
Untuk menjadi pemenang dalam Pemilihan Presiden AS 2020, pasangan calon harus mengantongi minimal 270 suara elektoral.
Dengan perolehan suara saat ini, Biden-Harris hampir dipastikan akan menjadi pemenang Pilpres AS 2020.
Setelah dinyatakan sebagai Presiden dan Wakil Presiden AS, kapan keduanya akan dilantik dan resmi bertugas menggantikan Donald Trump?
Presiden dan Wapres terpilih AS baru akan dilantik dan secara resmi bertugas sebagai Presiden dan Wakil Presiden AS pada Januari 2021.
Sebelumnya Joe Biden telah mengumumkan kemenangannya di pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat pada Sabtu (7/11/2020).
Biden terpilih sebagai presiden ke-46 AS, setelah mengantongi 290 suara elektoral.
Ia mengalahkan capres petahana Donald Trump yang mendapatkan 214 suara elektoral.
Biden yang kini berusia 77 tahun mencatatkan diri mencalonkan sebagai presiden AS selama 3 kali, yakni pada 1987, 2008, dan 2020.
Setelah dilantik, Biden akan menjalankan tugas-tugas negara. Ia akan mendapatkan gaji.
Lantas, berapa gaji presiden AS?
Baca juga: Profil Singkat Kamala Harris Wakil Presiden AS Terpilih, Ternyata Kedua Orangtuanya Adalah Imigran
Gaji presiden AS
Melansir Fox Business, presiden AS dibayar 400.000 dollar AS setahun atau sekitar Rp 5.686.195.906, di luar biaya tunjangan.