Berita Regional
Tanya ke Geng Motor 'Mau ke Mana' Pria Ini Dibacok dengan Samurai, Kepala Sobek, Pelaku 8 Orang
Akibat pembacokan tersebut, korban mengalami luka sobek bagian kepala hingga harus dijahit sekitar delapan jahitan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua orang pria dikabarkan menjadi korban penganiayaan.
Diketahui korban dua orang, bernama Hendi Junaedi (32) dan Teguh (30).
Menurut informasi yang ada, keduanya menjadi korban penganiayaan yang dilakukan oleh geng motor.
Bahkan, pelaku membacok kepala belakang Hendi menggunakan samurai.
Kedua korban merupakan warga Dusun Cigalagah, Desa Nagrak, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (31/10/2020). Mereka diserang delapan orang anggota geng motor yang menggunakan empat motor dengan cara berboncengan yang niatnya akan menyerang anggota geng motor yang lain.

Hendi Junaedi mengatakan, saat kejadian, dia sedang berada di bengkel temannya.
Dia kemudian mendapat informasi dari temannya bahwa kawanan geng motor tersebut melakukan perusakan sepanjang jalan menuju Buahdua.
"Saya dapat telepon dari teman kalau ada geng motor menuju Buahdua sambil bawa samurai."
"Saat sampai sini (Cilagah) saya tanya mereka mau ke mana, mereka tidak jawab, malah tiba-tiba kepala saya dibacok pakai samurai dari belakang," ujarnya di lokasi kejadian, Selasa (3/11/2020).
Akibat pembacokan tersebut, dia mengalami luka sobek bagian kepala hingga harus dijahit sekitar delapan jahitan.
Sedangkan untuk Teguh hanya mengalami luka lebam pada tangan.
Kemudian, lanjut Hendi, para pelaku juga melakukan perusakan di bengkel warga. Mereka juga mengancam pemilik bengkel sambil mengacungkan senjata tajam berupa celurit dan pedang.
"Mereka merusak enam motor yang sedang diparkir di bengkel, kemudian mengancam pemilik bengkel pakai samurai sama celurit," katanya.

Mengetahui kejadian itu, kata dia, warga langsung melakukan pengejaran para pelaku yang berjumlah delapan orang tersebut. Pelaku kabur ke arah Desa Hariang, Kecamatan Buahdua.