Berada di Atas 60 Persen, Elektabilitas CS-WL Jauh Tinggalkan JGE-VB dan RoSe

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Jelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tomohon 9 Desember mendatang, pasangan (Paslon) Caroll Senduk dan Wenny Lumentut (CS-WL) kian tak terbendung.

Bahkan dari Hasil Survei Indonesian Observer di bulan Oktober 2020, elektabilitas paslon nomor urut 2 ini, berada pada angka di atas 60 persen dan meninggalkan dua pesaing lainnya yakni Jilly Gabriella Eman-Virgie Baker (JGE-VB) dan Robert Pelealu-Fransiskus Soekirno (RoSe).

"Hasil survei ini patut dipertahankan dan dijaga Paslon CS hingga hari pencoblosan 09 Desember 2020 mendatang," kata Andre Mongdong Peneliti Lembaga Survei Indonesian Observer saat press conference di Elmonds Cafe Tomohon, Senin (2/11/2020) malam.

Tak sampai di situ, dijelaskan Andre angka 65,4 persen, elektabilitas CS-WL dalam waktu satu bulan kedepan, bisa mengalami kenaikan hingga 68 persen, tapi juga bisa turun hingga 62 persen.

Baca juga: Pasien Aktif Covid-19 di Minsel Tinggal Satu Orang

Baca juga: Promo Akhir Tahun Hasjrat Toyota, Uang Muka Mulai Rp 22 Juta

Baca juga: CS-WL Unggul Semua Metode Survei, Kami Bisa Pertanggungjawabkan Secara Ilmiah dan Moral

"Hal yang sama juga bisa terjadi pada kandidat lainnya, Jilly Gabriella Eman Virgie Baker dan Robert Pelealu Fransiskus Soekrino dengan margin eror. Jadi naik turunnya tren tersebut bisa terjadi dalam waktu satu bulan kedepan, namun tidak terlalu berpengaruh, kecuali ada tsunami politik," terangnya.

Selain itu, dari hasil survei Indonesian Observer Oktober 2020, turut didapati bahwa pemilih di Tomohon sudah mantap pada pilihannya.

"Sekalipun ada sejumlah faktor yang berpeluang mempengaruhi pemilih seperti uang, lingkungan, visi misi dan jabatan. Tapi saat ini masyarakat sudah mantap pada pilihannya," ujar Andre.

Baca juga: Wanita Cantik Charlie Margareth Taroreh Ajak Masyarakat Lakukan 3M+1

Baca juga: Ini Kata Anggota DPRD Minsel Tentang Pemangkasan Anggaran Harian

Diketahui Lembaga Survei Indonesian Observer sebelumnya melakukan penelitian bertajuk Survei Perilaku Pemilih Dalam Pilkada Kota Tomohon 2020.

Survei dilakukan selama selama 4 hari terhitung tanggal 14 sampai dengan 18 Oktober 2020 menggunakan teknik multi stage random sampling pada masyarakat Kota Tomohon yang tersebar di 44 kelurahan dari 5 kecamatan berjumlah 76.038 (DPT Pemilu 2019), jumlah responden 1.032 orang. Untuk margin error 3,03 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen dan independen variabel sebanyak 85.

Sedangkan metode yang digunakan yaitu wawancara tatap muka dan kuesioner pada responden. (hem)

Baca juga: Stand Pemkot Bitung di Kayuwatu Raib, Praktisi Hukum Pertanyakan

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: