Berita Regional
Naas Diduga Sedang Tertidur Pulas, Satu Keluarga Ayah dan Tiga Anak Tewas Terbakar
Terjadi kebakaran yang menyebabkan korban jiwa di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kebakaran yang menyebabkan korban jiwa di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).
Kebakaran satu rumah itu mengakibatkan satu keluarga tewas terkepung si jago merah.
Kejadian nahas tersebut menimpa satu keluarga yang terdiri dari ayah dan tiga anaknya.
Baca juga: Kenali Waktu-waktu Mustajab untuk Berdoa Berikut Ini
Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan Minggu 1 November 2020, Libra Jangan Batasi Diri, Capricorn Tak Enak Badan
Baca juga: Ramalan Zodiak Minggu 1 November 2020, Taurus Ambil Keputusan Salah, Cancer Dapat Keuntungan

Kebakaran satu rumah di Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar, merenggut nyawa satu keluarga, Sabtu (31/10/2020) dini hari.
Satu keluarga terdiri dari ayah dan tiga anaknya tewas terkepung api.
Kejadian nahas tersebut terjadi pada saat warga dan pemilik rumah sedang tertidur.
Kapolsek Pasaman, AKP Lija Nesmon mengatakan kebaran tersebut terjadi sekitar pukul 02.15 WIB.
Kata dia, lokasi kejadian nahas tersebut terjadi di Jambak Jalur VI Barat Jorong Jambak Selatan, Nagari Koto Baru, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar).
"Yang terbakar adalah rumah semi permanen ukuran 6 X 12 meter, dan ada korban jiwa dalam kejadian ini," kata Lija Nesmon saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (31/10/2020).
Disebutkannya, akibat kejadian kebakaran tersebut membuat empat nyawa melayang.
"Yang meninggal ini satu keluarga, yaitu bapak serta anaknya tiga orang.
Sedangkan istrinya sudah lama meninggal dunia," katanya.
Ia menyebutkan kalau bapak sama anak laki-laki paling kecil berada dalam satu kamar.
Sedangkan dua orang anak perempuannya berada di kamar lainnya.
Baca juga: 1 November 1897 Juventus FC Berdiri, Dipelopori Dua Pelajar Muda dari Kota Turin
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca 34 Kota Minggu 1 November 2020: Beberapa Kota Ini Berpotensi Hujan Petir
Ia menjelaskan yang menjadi korban adalah D (48) serta anaknya bernama SV (18), ADP (12), dan MN (8).
"Kejadiannya pada dini hari, jadi diduga korban tertidur pulas sehingga tidak mengetahui terjadinya kebakaran," katanya.