Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

TNI AD

Dulu Kuli Bangunan Kini Jenderal TNI Bintang 3, Kisah Joppye Anak Buah Jenderal Andika Perkasa

Joppye merupakan perwira tinggi TNI AD yang kini menjabatan sebagai Danpusterad (Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat)

Editor: Finneke Wolajan
Youtube TNI AD
Letjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau 

Ia mengungkap perjuangan sulit meraih seragam loreng TNI.

Berikut rangkuman fakta tentang perjuangan Joppye.

1. Lahir saat Papua mencekam

tribunnews
VIDEO Perjuangan Putra Asli Papua Jadi Jenderal TNI AD, Pernah Kerja Kuli Bangunan dan Ngaspal Jalan (Youtube TNI AD)

Letjen Joppye Onesimus Wayangkau juga lahir saat Papua sedang dalam kondisi mencekam.

Letjen Joppye saat itu dibawa lari keluarga agar tak terkena peluru panas, karena neneknya telah tewas tertembak.

"Saya lahir di Serui tahun 62. Kalau menurut cerita orang tua saya itu sedang bergejolak, Indonesia masuk ke Papua. Sehingga saat saya lahir membawa saya dan keluarga sembunyi ke gua karena takut.

Salah satu nenek saya ada yang tertembak waktu itu, orang tua saya takut. Di sebelah barat Kota Serui, saya besar di situ," ujar Letjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau.

2. Ingin jadi pilot

Awalnya, Joppye bercita-cita menjadi seorang pilot.

Lantaran dia bersekolah di wilayah landasan pesawat terbang.

Melihat para pilot menggunakan seragam bagus, Joppye bertekad untuk menjadi seorang pilot.

"Saya lihat pilot itu saya cita-cita sekali. Terlihat gagah terus lihat ada pangkatnya. Sampai SMA saya punya cita-cita menjadi pilot," lanjut Joppye.

Untuk mencapai cita-citanya, Joppye bertekad berangkat ke Jayapura untuk sekolah di Dinas Perhubungan.

Sayangnya, kondisi keuangan keluarga Joppye saat itu sedang tidak bagus.

Joppye dengan kecewa harus mengubur impiannya menjadi pilot.

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved