Wildlife Concervation Society
Pemda Bolsel dan WCS Lepaskan 48 Tukik di Tanjung Binarean
Wildlife Concervation Society (WCS) Indonesia Program bersama Pemerintah Kabupaten Bolsel merilis 48 anak penyu (Tukik)
Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Wildlife Concervation Society (WCS) Indonesia Program bersama Pemerintah Kabupaten Bolsel merilis 48 anak penyu (Tukik).
Pelepasan Tukik ini dilakukan di Pantai Binarean, Desa Mataindo, Kecamatan Pinolosian Tengah, Kabupaten Bolsel, belum lama ini.
Menurut Kepala Dinas Kominfo Bolsel Aldy Gobel, mengatakan jika pelepasan tersebut dilakukan untuk menjaga kelestarian Tukik di Kabupaten Bolsel.
"Jenis Tukik yang dilepaskan adalah Leatherback Turtle atau biasa dikenal dengan Penyu Belimbing," kata dia ketika dihubungi Tribun Manado, Jumat (30/10/2020).
Baca juga: Vadri Siap Ditempatkan di Sekolah Terpencil, 174 Orang Lulus CPNS Bolmong
Baca juga: Janjikan Perubahan, CS-WL Siap Berikan Yang Terbaik Bagi Rakyat Tomohon
Baca juga: Maurits Mantiri Terpilih Aklamasi Ketua Piki Sulut
Menurut Aldy, Penyu Belimbing adalah salah satu spesies penyu yang oleh beberapa organisasi konservasi dikategorikan langka dan diambang kepunahan.
"Dikarenakan dari 1.000 penetasan hanya satu yang sanggup bertahan sampai dewasa," ucapnya.
Ia mengaku kaget karena penyu yang satu ini memilih Tanjung Binarean Bolsel, sebagai tempat "transit" keberlangsungan hidup mereka.
"Maka dari itu penyu yang satu ini harus dijaga kelestariannya, agar nanti anak cucu kita masih bisa menjumpai mereka di alam," tandasnya. (Nie)
Baca juga: Pembayaran Bantuan Subsidi Upah Kemenaker Tahap I Sudah 98,3 Persen
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: