Berita Internasional
Turki Diancam Sanksi oleh AS Lantaran Melakukan Uji Coba Sistem Rudal S-400 Buatan Rusia
"Risiko (terkena sanksi) semakin nyata karena... mereka masih terus mengejar pembelian S-400." kata Cooper kepada awak media.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Turki diancam sansksi oleh Amerika Serikat setelah negara tersebut melakukan uji coba terhadap sistem rudal S-400 buatan Rusia.
Ancaman sanksi dari Amerika Serikat ini disampaikan oleh R Clarke Cooper, pejabat top di Kementerian Luar Negeri AS yang bertanggung jawab atas penjualan senjata.
"Risiko (terkena sanksi) semakin nyata karena... mereka masih terus mengejar pembelian S-400." kata Cooper kepada awak media, sebagaimana diwartakan AFP pada Rabu (28/10/2020).
"Dan, tentu saja, hukuman bakal semakin dipertimbangkan dan menjadi opsi," lanjut dia.
Sebelumnya, Turki sudah menyatakan melakukan uji coba terhadap sistem rudal dengan kode NATO SA-21 Growler itu, meski sudah diperingatkan AS.
Washington menyatakan, pembelian S-400 selain tidak sesuai dengan NATO, memungkinkan Rusia menganalisa jet tempur mereka dan menghancurkannya.
Pada 2017, Kongres mengesahkan undang-undang dikenal sebagai CAATSA, di mana mereka bakal menghukum siapa pun yang membeli senjata dari musuh AS.
Washington pun memutuskan untuk menendang Ankara dari program jet tempur siluman F-35, setelah mereka membeli S-400 tiga tahun lalu.
Cooper menerangkan, dia memperingatkan pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan untuk tidak mengaktivkan sistem pertahanan tersebut.
Bahkan setelah diuji coba, Cooper menuturkan dia masih menaruh harapan bahwa Turki tidak akan sampai resmi mengiperasikannya.
"Buanglah, berhenti mengoperasikannya. Cukup tidak mengintegrasikan dan membuatnya berfungsi," jelas Cooper saat diwawancarai.
Dia menjelaskan AS berusaha agar Turki tetap bagian dari Barat, karena mereka tak hanya penting bagi Washington namun juga NATO.
Pada Minggu (25/10/2020), Erdogan dalam pidatonya mengecam sanksi tersebut dengan menuding AS menjadikan negaranya sebagai "negara suku".
Pembelian S-400 sendiri merupakan bagian dari upaya Ankara mendekatkan diri dengan Rusia, setelah bersitegang dengan Barat.
Namun baru-baru ini, Erdogan malah mengecam Moskwa karena menggelar serangan udara yang membunuh puluhan pemberontak Suriah pro-Ankara.
Baca juga: UPDATE, Harga Terbaru Ponsel Vivo Y20s, Mulai dari Rp 3 Jutaan, Ini Spesifikasi Lengkapnya
Baca juga: Ramalan Shio Kamis 29 Oktober 2020, di Hari Maulid Nabi Muhammad ini, Ada Kesempatan untuk Shio ini
Baca juga: Resep Sarapan Praktis: Roti Gulung Keju Daging Asap
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Uji Coba Sistem Rudal S-400, Turki Diancam Sanksi oleh AS"