Pilkada Minsel
FDW-PYR Unggul 18 Persen dari Pesaing Terdekat, Ribuan Masyarakat Rindu Perubahan
Perlahan namun pasti Pasangan Calon Bupati Minsel, Franky Donny Wongkar (FDW) dan Calon Wakil Bupati, Petra Yani Rembang
Penulis: Aswin_Lumintang | Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNMANADO.CO.ID, AMURANG - Perlahan namun pasti Pasangan Calon Bupati Minsel, Franky Donny Wongkar (FDW) dan Calon Wakil Bupati, Petra Yani Rembang (PYR terus menjauh dari pesaing terdekatnya.
Sesuai informasi tim Media FDW-PYR, pasangan ini telah selesai melakukan sosialisasi di 17 kecamatan. Dan, sesuai data pasangan dengan pengusung utama PDI Perjuangan ini berpeluang menang telak di Kabupaten Minahasa Selatan.

Setiap kali diadakan pertemuan dengan mengikuti syarat dan protap kesehatan dari KPU yakni, hanya membatasi 50 orang. Namun, yang terjadi di lapangan banyak warga yang hadir dan memberikan dukungan kepada putra asli Minsel ini.
Informasi diperoleh, hasil survei teebaru dari lembaga survei independen, selisih antara pasang FDW-PYR dengan pesaing terdekatnya, sudah mencapai 18%. Pasangan FDW-PYR leading di semua kecamatan di Minsel.
Saat konsolidasi PDI Perjuangan di Kecamatan Amurang Barat, ribuan pendukung FDW-PYR membanjiri sekitar lokasi pertemuan. Mereka mengaku hadir atas inisiatif sendiri.
Baca juga: VIRAL Video Terbang Bersama Layang-layang di Bantul, Perhatikan Tangan Mereka Saat di Atas
Baca juga: Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati Tuai Doa setelah Dikabarkan Liburan Bareng di Sumba, Sudah Jadian?
Baca juga: Sosok Sandi Rihata, Kuli Bangunan yang Diajak Makan Jenderal Andika Perkasa, Terungkap Kondisinya
“Kami memang tidak diundang. Kami juga tidak diberi uang. Tapi kehadiran kami di sini untuk menunjukkan kepada FDW-PYR bahwa rakyat Minsel mendukung mereka tanpa pamrih,” kata Adelitje Mumba, warga Kelurahan Kawangkoan Bawah, Kecamatan Amurang Barat, saat konsolidasi di Desa Kapitu, Jumat (23/10/2020).
Dikatakannya juga, saat pemilihan Tanggal 9 Desember 2020 nanti, mereka tidak akan menerima uang dari calon lain. Sebab, kata dia, hati mereka sudah tertanam pada pasangan FDW-PYR.
“Kami tidak mau jual Kabupaten Minsel dengan harga 500 ribu leli menderita selama lima tahun. Dukungan kami hanya untuk FDW-PYR,” tandasnya.
Menurut Ketua DPC PDIP Minsel, Syefanus Lumowa, konsolidasi internal PDIP di Kecamatan Amurang Barat adalah konsolidasi terakhir.
“Konsolidasi sudah dilaksanakan di 17 kecamatan. Hari ini (kemarin, red) adalah konsolidasi internal PDIP yang terakhir. Berikutnya akan ada konsolidasi dengan gabungan partai pengusung dan partai pendukung,” ujar Lumowa.
Hadir dalam konsolidasi internal PDIP di Kecamatan Amurang Barat, pasangan FDW-PYR, Ketua DPC PDIP Minsel Stefanus Lumowa, Wakil Ketua DPW PDIP Sulawesi Utara Sandra Rondonuwu, Ketua Tim Kampanye Sonny Tandayu, 10 anggota Fraksi PDIP DPRD Minsel, sejumlah ketua ranting dan ribuan kader PDIP serta simpatisan FDW-PYR memenuhi lokasi kegiatan.