Penanganan Covid
Kisah Warga Miskin di Myanmar, Makan Tikus & Ular, Kehilangan Pekerjaan Dampak Pandemi Covid-19
Berbekal senter, para warganya juga berburu hewan malam di semak-semak untuk mengisi perut yang keroncongan.
Tindakan lockdown di Yangon telah menyebabkan ratusan ribu orang, seperti Ma Suu, kehilangan pekerjaan dan hanya sedikit yang memiliki dukungan finansial untuk melanjutkan hidupnya.
Pejabat lokal Nay Min Tun mengatakan 40 persen rumah tangga di Hlaing Thar Yar telah menerima bantuan.
Namun, banyak di antara mereka yang kehilangan pekerjaan dan orang-orang menjadi lebih putus asa.
Myat Min Thu, anggota parlemen partai yang berkuasa untuk daerah tersebut, mengatakan bantuan pemerintah dan sumbangan dari kantong pribadi sedang didistribusikan.
Kendati demikian, dia mengakui bahwa tidak semua orang mendapatkan bantuan tersebut.
Krisis telah membayangi pemilihan umum Myanmar yang direncanakan pada 8 November.
Meski demikian, Aung San Suu Kyi diperkirakan masih akan memenangi pemilihan umum dengan selisih suara yang cukup.
Tak Ada yang Lain Selain ke Pasar
Bahkan sebelum pandemi, sepertiga dari 53 juta orang Myanmar dianggap "sangat rentan" untuk jatuh ke dalam kemiskinan.
Meskipun baru-baru ini, ada kemajuan setelah negara itu bangkit dari pemerintahan junta militer yang menghancurkan selama beberapa dekade.
Sekarang, tekanan finansial semakin mengancam untuk menjerumuskan banyak orang kembali ke dalam kemiskinan atau menekan peluang mereka untuk keluar dari kemiskinan.
Pada September, Bank Dunia memprediksi kemiskinan di kawasan Asia Timur dan Pasifik akan meningkat untuk pertama kalinya sejak 20 tahun terakhir karena Covid-19.
Sekitar 38 juta orang diperkirakan akan tetap berada atau didorong kembali ke dalam jurang kemiskinan.
Pemerintah Myanmar telah memberikan paket makanan satu kali dan hibah uang tunai sebanyak tiga kali masing-masing 15 dollar AS (Rp 219.000) kepada rumah tangga miskin.
Paket tersebut adalah bantuan agar rakyat miskin dapat kembali menyambung hidupnya. Namun mereka mengatakan bantuan tersebut gagal.
