Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Regional

4 Fakta Warga Bacok Anggota DPRD, Korban Terkapar, Dipicu Saudara hingga Keluarga Ngamuk

Korban dan saudaranya disebut mendatangi rumah Usman dan pelaku meladeni mereka dengan parang.

Editor:
ilustrasi
pembacokan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Aksi seorang warga nekat membacok anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).

Menurut informasi yang ada, korban merupakan seorang anggota DPRD Jeneponto, Sulawesi Selatan yang bernama Jusry.

Sedangkan pelaku merupakan seorang warga yang bernama Usman.

Kini, Polres Tamalatea tengah mendalami motif warga bernama Usman yang nekat mencelakai anggota DPRD tersebut.

Korban yang terluka di bagian kepala pun tengah dirawat di rumah sakit.

Berikut fakta selengkapnya:

Keluarga korban anggota DPRD Jusry penebasan mengamuk di RS Latopas Jeneponto, Sabtu (24/10/2020).
Keluarga korban anggota DPRD Jusry penebasan mengamuk di RS Latopas Jeneponto, Sabtu (24/10/2020). (TRIBUN-TIMUR.COM/MUH RAKIB)

1. Disebut hendak melerai

Dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, pembacokan itu terjadi di Lingkungan Mannuruki, Kelurahan Bontotangna, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto.

Insiden terjadi pada Sabtu (24/10/2020) sekitar pukul 18.00 WITA.

Awalnya, sedang ada keributan warga gara-gara suara knalpot bising.

Jusry pun mendekat dan berusaha melerai keributan itu.

Namun ia malah dibacok oleh Usman hingga terkapar.

"Ada keributan dan pergi melerai tapi dia (Jusry) yang diparangi, ujar seorang saksi bernama Ahmad.

2. Dipicu saudara

Diberitakan Tribun-timur.com, Humas Polres Jeneponto AKP Syarul Regama memberi keterangan lain.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved