Pilkada Sulut
JWS Bernostalgia di Golkar, Bersama Jabes Gaghana Berusaha Menangkan CEP-SSL, Dulu Ceritanya Begini
Politisi berlatar belakang sebagai seorang guru ini, sejatinya merupakan kader Golkar. Pernah menjabat Kadis Diknas Kabupaten Minahasa di periode
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Politisi berlatar belakang sebagai seorang guru ini, sejatinya merupakan kader Golkar. Pernah menjabat Kadis Diknas Kabupaten Minahasa di periode pertama pemerintahan Bupati Stefanus Vreeke Runtu. Kemudian periode kedua kepemimpinan SVR sapaan akrab Bupati Minahasa sekaligus Ketua DPD Golkar Minahasa saat itu, meminang Jantje Wowiling Sajow (JWS) sebagai Wakil Bupati.

Hebatnya JWS periode berikutnya melihat peluang tak akan dicalonkan Partai Golkar sebagai Calon Bupati, karena Vreeke lebih memilih memasang anaknya Careig N Runtu (CNR) sebagai penerus kepemimpinan di Kabupaten Minahasa, maka Antje sapaan akrab putra Tombulu ini memilih bergabung dengan Banteng Moncong Putih dan dicalonkan menjadi Bupati Minahasa saat itu.
Alhasil, JWS pun sukses melenggang menjadi Bupati Minahasa dengan pengusung utama PDI Perjuangan berpasangan dengan Ivan Sarundajang. Tak hanya itu, JWS langsung dipercayakan sebagai nahkoda PDI Perjuangan Minahasa.
Sayang dipencalonan berikut PDI Perjuangan lebih memilih mencalonkan Ir Roy Octavianus Roring (ROR) sebagai Calon Bupati Minahasa dan sukses terpilih sebagai Bupati.
Antje masih diberi kesempatan ikut kontestasi calon DPR RI periode 2029-2024, namun tidak terpilih.
Sempat vakum dari hingar bingar politik, politisi Partai Golkar ini pun memilih kembali ke habitatnya dengan menjadi Ketua Tim Kampanye Christiany Eugenia Paruntu dan Sehan Salim Lanjar yang diusung Partai Golkar di pemilihan Gubernur Sulut.
Singkatnya, JWS dipercayakan oleh Pasangan Calon Gubernur dan Wakil gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Christiany Eugenia Paruntu-Sehan Salim Landjar sebagai Ketua Tim Pemenangan dan Penghubung alias seorang 'Jenderal Lapangan'.
Diwawancarai Tribun Manado belum lama ini, mantan Ketua KPR Sinode GMIM ini mengatakan alasan kembali ke Golkar lantaran ingin memenangkan CEP-Sehan pada pertarungan Pilgub Sulut.
"Keduanya sukses sebagai bupati dua periode di masing-masing daerahnya. Dan saya sangat-sangat yakin CEP-Sehan akan menangi Pilgub," kata dia.
Khusus di Kabupaten Minahasa, dia sangat yakin pula CEP-Sehan akan menang. Selama ini masyarakat Minahasa melihat ketokohan seorang JWS.
"Kalau Minahasa saya yakin CEP-Sehan akan menang karena di disi mereka melihat ketokohan (JWS) bukan partai," ujar dia.
Selain JWS ada juga beberapa tokoh sentral yang akan all-out memenangai CEP-Sehan. Di wilayah Nusa Utara ada Jabes Gaghana yang notabene Bupati Kepulauan Sangihe.
Mantan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kepulauan Sangihe itu juga didaulat di posisi sentral dalam tubuh partai Golkar. Tak main-main Jabes Gaghana dipercayakan sebagai Ketua Bappilu Golkar Sulut.
Kalau di Kota Tomohon, Jimmy Eman pastinya menjadi penyokong utama bagi CEP-Sehan. Mantan Ketua DPC Golkar Tomohon itu menjadi sosok sukses dibalik suksesnya beringin di kota bunga.
Pada Pileg 2019 lalu, Golkar merebut 10 kursi di DPRD Tomohon dari kursi dewan yang tersedia.