Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

Kasus Covid–19 di Kendari Meningkat, 69 Napi Positif dan Satu Orang Meninggal Dunia

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sultra, Sofyan mengatakan, ada salah satu napi meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Covid-19.

Shutterstock
Ilustrasi alat tes deteksi virus corona, tes covid-19 

"Mudah-mudahan tidak ada penambahan kasus lah," pungkasnya.

Sebelumnya, tercatat ada 12 narapidana dan 13 petugas Lapas Klas II A Kendari terinfeksi virus corona berdasarkan hasil swab yang dilakukan pada akhir September 2020 lalu.

Kepala Lapas Kelas II A Kendari Abdul Samad Dama mengatakan, 25 orang tersebut diketahui terpapar saat pihaknya melakukan rapid test massal.

Awalnya, lanjut Samad, rapid test dilakukan kepada 106 pegawai bekerja sama dengan Satgas Covid-19 pada 16 September 2020 lalu.

Kemudian pada tanggal 25 sampai 26 September, pihak Lapas melakukan rapid test bagi 421 warga binaan, hasilnya 111 reaktif.

"Bagi yang reaktif langsung kami isolasi di blok khusus. Dua hari kemudian (28/9/2020) kita langsung swab,” ungkapnya.

Dari hasil itu, sembilan pegawai Lapas dinyatakan positif Covid-19.

Pihaknya langsung mengarahkan anak buahnya untuk melakukan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari.

Sementara untuk hasil swab melalui uji polimerase chain reaction (PCR), sebanyak 12 narapidana ini positif Covid-19.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 69 Napi Lapas Kendari Positif Covid–19, Satu Orang Meninggal Dunia

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved