Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Polisi Amankan 141 Demonstran, Ada yang Pelajar dan di Bawah Umur, 48 Orang Malah Positif Narkoba

Sebanyak 141 demonstran di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diamankan polisi.

Editor: Alexander Pattyranie
Wartakotalive.com/Joko Supriyanto
Suasana saat sejumlah remaja diamankan Polisi usai aksi demo buruh di depan Kantor Pemerintah Kabupaten Karawang membubarkan diri sore tadi. Kamis (07/10/2020). 

dengan alasan serupa dimana mereka hendak mengikuti aksi demo di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

“Kalau yang ini (42 pelajar) baru ngarah ke kantor (Polsek Koja),” sambungnya.

Selanjutnya puluhan pelajar tersebut akan didata untuk kemudian dipanggil pihak

sekolah maupun orangtuanya masing-masing dan membuat surat pernyataan tidak

mengulangi perbuatan serupa.

“Kita kembalikan ke sekolah dan orangtuanya setelah membuat surat pernyataan.

Setelah surat pernyataan dibuat, nanti diketahui orangtuanya, tanda tangan ke gurunya,” katanya.

Orangtua ingin jemput anaknya

Seperti diketahui, Polres Metro Jakarta Utara mengamankan ratusan remaja yang diduga

hendak ikut aksi demo di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (08/10/2020).

Sejumlah orangtua remaja yang diamankan itu mulai berdatangan untuk menjemput anak-anak mereka.

Namun keinginan para orangtua tersebut dihalangi petugas karena menunggu pendataan.

Hal itu membuat ibu-ibu yang sudah menunggu dan ingin bertemu anaknya bersitegang

dengan aparat kepolisian.

Wanita yang diketahui warga Kalibaru tersebut bersitegang dengan petugas jaga Mapolres

Metro Jakarta Utara, Brigadir Rudy Haryadi.

Menurut Rudy, wanita tersebut ingin secepatnya menemui dan menjemput

anaknya yang berinisial R.

Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan karena masih dalam pendataan.

"Saya sudah arahkan untuk tunggu di luar karena sedang didata.

Namun ibu itu tetap ngotot untuk segera bertemu anaknya," ujar Rudy, Kamis (08/10/2020).

Namun wanita tersebut tidak terima dengan pernyataan yang diberikan petugas hingga

membuatnya berteriak histeris.

Ia bersikeras bertemu dengan anaknya.

"Pak, saya cuma ingin lihat anak saya, dia ada di sini atau tidak," teriak wanita yang tidak diketahui namanya tersebut.

Rudy menambahkan, orangtua dari para pelajar yang diamankan tersebut

memang diminta untuk menunggu di luar karena situasi pandemi dan pencegahan Covid-19.

Namun tidak lama berselang situasi kembali kondusif setelah teman dari wanita

yang memakai hijab warna coklat dan berbaju hitam tersebut datang untuk melerai perselisihan.

(Tribunmanado/JOS)

BERITA TERPOPULER :

 Mahfud MD Perintahkan Lawan Pengunjuk Rasa, Panglima TNI, Kapolri, BIN, Mendagri Ikut Teken

 Masih Ingat Desy Ratnasari? Dulu Berjaya Sebagai Artis, Kini Ngaku Sudah Merasa Tua, Mengapa?

 Aksi Heroik Pemuda Selamatkan Seorang Polisi dari Kepungan Massa, Aksinya Terekam CCTV

TONTON JUGA :

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul 141 Pendemo Tolak Omnibus Law di Karawang Diamankan, 48 Positif Narkoba Usai Tes Urine

https://wartakota.tribunnews.com/2020/10/09/141-pendemo-tolak-omnibus-law-di-karawang-diamankan-48-positif-narkoba-usai-tes-urine

Penulis: Joko Supriyanto

Editor: Hertanto Soebijoto

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved