Kondisi Terkini Rachel Maryam setelah Melahirkan, Andre: Mbak Rachel Tidak dalam Keadaan Koma

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar terkini dari artis Rachel Maryam yang sedang dalam proses pemulihan.

Artis sekaligus Anggota DPR RI itu tidak dalam keadaan koma, tetapi dokter memberikan bius untuk mempercepat pemulihan.

Sebelumnya, ia dikabarkan mengalami pendarahan setelah melahirkan.

Anggota DPR dari Fraksi Gerindra itu diketahui kini sedang menjalani perawatan di RSIA Bunda Jakarta.

Sebelumnya Rachel Maryam melahirkan anak laki-laki secara caesar pada Jumat (2/10/2020).

Namun seusai proses persalinan itu, beredar kabar jika Rachel mengalami pendarahan hingga membuatnya koma.

• Ramalan Shio Minggu 4 Oktober 2020, Tikus Hal Tersembunyi Mulai Terungkap, Macan Awasi Emosi

Kabar itu kemudian diklarifikasi oleh Gerindra yang menegaskan Rachel Maryam saat ini tidak dalam koma.

Politikus partai Gerindra, Andre Rosiade menerangkan, informasi yang menyebut Rachel Masryam sedang koma adalah tidak benar.

"Menurut informasi dari pimpinan partai, Mbak Rachel tidak dalam keadaan koma," kata Andre Rosiade, seperti dikutip dari Kompas.com.

Informasi yang ia terima dari partai, Rachel memang sempat mengalami pendarahan, namun tidak sampai koma.

Dijelaskannya, setelah pendarahan tersebut, dokter membius Rachel untuk mempercepat proses pemulihan.

"Beliau mengalami pendarahan setelah melahirkan secara caesar.

Karena itu pihak rumah sakit menidurkan Mbak Rachel agar cepat pulih," ujar Andre.

Sementara itu, Politikus partai Gerindra, Fadli Zon melalui akun Twitternya menerangkan, Rachel Maryam saat ini sedang dalam proses pumulihan.

"Turut mendoakan Rachel Maryam @cumarachel, kemarin melahirkan bayi yg sehat. Sekarang masih dalam pemulihan," tulisnya.

Kabar serupa juga dibagikan oleh Hanny Kristianto yang merupakan sahabat Edwin Aprihandono selaku suami dari Rachel Maryam.

Melalui akun Instagramnya @hannykristianto, ia menerangkan Albumin dan Hemoglobin dari Rachel Maryam sempat rendah saat melahirkan.

Rachel juga sempat memakai alat bantu pernafasan.