Virus Corona
Trump Tetap Bekerja di Ruang Kerja Kepresidenan di RS Walter Reed, Acungkan Jempol ke Wartawan
Tetap bekerja dan menjalankan tugas sebagai Presiden Amerika Serikat, itulah yang dilakoni Presiden Donald Trump, meski pun saat ini sedang dalam pemu
"Risiko penyakit serius dan kematian bergantung pada banyak faktor, beberapa (faktor) tidak dapat diukur, sehingga selalu ada ketidakpastian dan tidak sesederhana membuat kesimpulan dari satu atau dua (faktor) saja," katanya.
Pemeriksaan Medis Terbaru Trump
Pada pemeriksaan medis terbarunya yang diterbitkan pada Juni 2020, Trump memiliki berat 110,67 kilogram.
Untuk tinggi badan 1,91 meter, ini berarti dia melebihi ambang batas obesitas untuk tahun kedua berturut-turut.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, seseorang dalam kategori ini tiga kali lebih mungkin membutuhkan perawatan rumah sakit daripada seseorang dengan berat badan lebih rendah.
Baca: Positif Covid-19, Donald Trump Demam, Kondisinya yang Sudah Tua & Berat Badan Berlebih Buat Khawatir
Faktor risiko tinggi lainnya adalah usia.
CDC melaporkan bahwa delapan dari 10 kematian terkait Covid-19 di AS adalah orang berusia di atas 65 tahun.
"Secara umum, risiko Anda menjadi sakit parah akibat Covid-19 meningkat seiring bertambahnya usia," katanya di situs webnya.
Michael Head, peneliti senior kesehatan global di University of Southampton, mengatakan Trump akan diklasifikasikan sebagai "rentan".
"Banyak orang berusia 70-an juga akan memiliki penyakit penyerta yang meningkatkan risiko penyakit yang lebih parah," tambahnya.
Pasar Saham Dunia Tergelincir
Diberitakan sebelumnya, pasar saham Eropa dibuka lebih rendah pada Jumat pagi (2/10/2020), setelah Presiden Donald Trump dan sang istri mengumumkan telah dinyatakan positif terpapar Covid-19.
Mengutip CNBC, Indeks Pan-European Stoxx 600 tergelincir 0,8 persen dalam transaksi pagi, dengan semua sektor dan bursa utama diperdagangkan kuat berada di zona merah.
Itu terjadi tak lama setelah Presiden AS (74) mengonfirmasi bahwa dia dan Melania Trump (50) akan melakukan karantina mandiri.
“Kami akan segera memulai proses karantina dan pemulihan. Kami akan melewati ini BERSAMA!," tulis Trump melalui Twitter.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)