Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sejarah Nasional

Soeharto Sempat Ingatkan Soekarno Soal PKI, Ini Yang Dia Sampaikan Saat Itu, Diungkap Pontjo Sutowo

Ucapan Soeharto ke Soekarno sebelum Tumbang ini Terbukti saat G30S/PKI Terjadi, Awalnya Tak Digubris

Hendranto, Pat dan KOMPAS/RAKA SANTERI
Jabat Presiden, Soeharto Ramal Kondisi Indonesia pada Abad 21, Pengamat: Ramalan Soeharto Benar 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Ternyata dulu Soeharto sempat mengingatkan Soekarno soal PKI terkait pemberontakan bersenjata.

Inilah yang disampaikan Soeharto kepada Soekarno. 

Soeharto sempat mengulangi kalimatnya kepada Soekarno.  

Hari Ini Puluhan Tahun Lalu, Banyak Tragedi Berdarah, 7 Jenderal Jadi Korban, Soekarno Bersedih

Ucapan Soeharto ke Soekarno sebelum Tumbang ini Terbukti saat G30S/PKI Terjadi, Awalnya Tak Digubris

Sejumlah jenderal Angkatan Darat diculik pada tanggal 30 September 1965.

Peristiwa itu kemudian lebih dikenal sebagai G30S/PKI.

Sampai saat ini, peristiwa tersebut masih menjadi kontroversi.

Meski demikian, sejumlah tokoh pun juga pernah berbicara mengenai peristiwa itu, dan berbagai hal yang melatarbelakanginya.

Itu seperti yang disampaikan oleh seorang politisi yang pernah menjabat sebagai anggota MPR RI, Pontjo Sutowo.

Kisah itu disampaikan Pontjo dalam buku berjudul "Pak Harto, The Untold Stories".

Dalam buku itu, Pontjo menceritakan, suatu saat menjelang Konferensi Tingkat Tinggi APEC pada tahun 1994, dia pernah hanya berdua dengan Soeharto.

Kala itu, Soeharto sedang melakukan inspeksi persiapan acara di Istana Bogor.

Ruangan demi ruangan yang ada di Istana Bogor pun mereka lewati.

"Saya lewat sini bersama Bung Karno. Saya berbicara sangat dekat dengan Bung Karno untuk menyampaikan bukti keterlibatan Partai Komunis Indonesia (PKI) dalam pemberontakan bersenjata," kata Pontjo menirukan ucapan Soeharto kala itu.

Pontjo menyebutkan, saat itu Soeharto mengaku sudah membawa barang bukti berupa senjata Tjung yang berhasil dirampas dari tangan Pemuda Rakyat di Lubang Buaya, setelah RPKAD masuk ke wilayah Halim.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved