Amalan dan Doa
Rasulullah SAW Mengangkat Jari Ketika Sakaratul, Amalkan Doa ini Agar Husnul Khatimah
Sekadar diketahui, kata husnul dalam bahasa Arab diambil dari kata hasan yang artinya baik. Sedangkan khatimah memiliki arti yaitu sebuah akhir.
"Setiap muslim harus senantiasa memohon agar Allah Ta'ala berkenan mewafatkannya dalam husnul khotimah, karena setan yang terkutuk akan berkata: "Aduhai! Orang yang memohon husnul khotimah itu telah mematahkan tulang belakangku, celaka, kapan ia mau membangga-banggakan amalannya, aku khawatir, ia telah mengetahui tipu dayaku."
7. Doa yang diajarkan Imam Abdullah bin Alwi Al-Haddad:
Ya Allah akhirilah hidup kami dengan Islam, dengan membawa iman, dengan kebaikan, dengan kebahagiaan dan dengan husnul khotimah.
Adapun doa tersebut dianjurkan dibaca setiap selesai salat fardhu lima waktu atau saat qiyamullail. Semoga Allah memberi kita taufik agar bisa mengamalkannya.
8. "Wahai dzat yang membolak-balik hati, tetapkanlah hati ini untuk selalu mengikuti ajaran agama engkau."
Doa di atas adalah doa yang sering dipanjatkan Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam.
Saat itu Ummu Salamah istri Nabi pernah ditanya tentang doa.
Lantas Nabi menjawab bahwa ia selalu membaca doa tersebut.
Imam Al Munawi dari pendapat Imam Al Ghazali menjelaskan doa tersebut bertujuan untuk berlaku istiqomah.
Mengagungkan ciptaan Allah berupa hati yang selalu berubah-ubah.
Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam membaca doa tersebuta agar diberikan istiqomah dalam beramal kebaikan sesuai ajaran Islam.
Artinya pula, ketika hendak berupaya menjalankan amal kebaikan secara istiqomah.
Suatu saat ajal itu tiba, paling tidak seseorang itu meninggal dalam keadaan terbaiknya.
9. Bacaan doa agar meninggal syahid
Ya Allah berikanlah aku anugrah mati syahid di jalan-Mu, dan jadikanlah kematianku di negeri Rasul-Mu Shallallahu `alaihi wa sallam. (HR. Bukhari 1890)