News
Dini Hari Tangisan Terdengar di Kamar Jenazah RSUD Bireuen, Korban Kebakaran Dibawa Pulang Kampung
Jenazah ketiganya dibawa pulang ke Desa Tanjong Awe, Geudong Pase, Aceh Utara pukul 03.30 WIB, Selasa (22/9/2020) dinihari.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Tangisan terdengar di kamar jenazah RSUD Bireuen tadi dini hari Selasa 22 September 2020 Pukul 02.00 WIB.
Keluarga korban kebakaran tadi malam berdatangan untuk melihat langsung jenazah.
Sebelumnya kebakaran hebat terjadi di satu ruko sekira pukul 22.40 WIB, Senin (21/9/2020).
Kejadian memilukan itu merenggut tiga nyawa menimpa sekeluarga di Bireuen.
• Gempa Bumi Pukul 03.10 WIB, Selasa 22 September 2020, Terjadi Dekat Kairatu
• Kebakaran Tadi Malam Pukul 22.40 WIB, 1 Ruko Terbakar, Berikut Nama-nama Korban Meninggal Dunia
Ibu dan dua anaknya meninggal dalam amukan si jago merah itu.
Tiga korban kebakaran meninggal dunia yaitu seorang ibu bernama Intan (30).
Kemudian dua anaknya yaitu Syifa Humaira (10) dan Nasuha (7).
Jenazah ketiganya dibawa pulang ke Desa Tanjong Awe, Geudong Pase, Aceh Utara pukul 03.30 WIB, Selasa (22/9/2020) dinihari.
Kedua anak meninggal dalam peristiwa ini, Syifa Humaira masih duduk di kelas III dan adiknya Nasuha kelas II SDIT Azkiya, Bireuen.
"Ketiga korban dibawa pulang ke kampung asal mereka setelah kesepakatan keluarga dan suaminya M Jafar juga berasal dari Geudong Pase," ujar Rusli keluarga dekat korban kepada Serambinews.com.
Hal itu dikatakannya saat menunggu proses fardhu kifayah yaitu dimandikan dan dikafankan di kamar instalasi pemularasan jenazah RSUD Bireuen pukul 02.00 WIB, Selasa (22/09/2020).
Prosesi fardhu kifayah didampingi suaminya dan keluarga dekat lainnya.
Amatan Serambinews.com, puluhan keluarga dekat korban menunggu di kamar tersebut, sedangkan suaminya ikut memandikan istri dan dua anaknya.
Keluarga dari Geudong Pase juga sudah tiba di Bireuen.
Suara tangisan dari keluarga dekat korban tidak terbendung saat mendatangi kamar jenazah, bahkan ada yang dibopong masuk ke kamar tersebut untuk melihat ketiga jenazah tersebut.