Sulut
Kepala BPS Turun Malam Hari Mendata Tuna Wisma & Gelandangan,Wawancara Orang Tiduran di Emperan Toko
Memang sengaja dilakukan pada malam hari karena beberapa penduduk sulit ditemui saat siang hari.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut, Dr Ateng Hartono turun langsung melakukan pendataan penduduk tadi malam Selasa 15 September 2020.
Kegiatan pendataan atau Sensus Penduduk tersebut dilakukan malam hari hingga dini hari Rabu 16 September 2020.
Beginilah yang terjadi saat sensus penduduk dilakukan malam hari.

• Ada Sabu-sabu Dalam Bakso, Upaya Penyelundupan Narkotika Digagalkan Petugas Lapas Sukamiskin
• VIRAL Seekor Kucing Bermain Piano, Beri Tanda Kepada Pemiliknya Dia Lapar, Lihat Video
Pendataan tetap dilakukan meski sudah ada yang tertidur di emperan toko.
Memang sengaja dilakukan pada malam hari karena beberapa penduduk sulit ditemui saat siang hari.
Sensus penduduk pada malam hari ini di pasar tradisional, emperan pertokoan dan terminal ini memang tujuannya untuk mendata tuna wisma dan gelandangan.

"Kita menyasar para tuna wisma dan gelandangan," kata Kepala BPS Sulut, Dr Ateng Hartono saat Sensus Penduduk Malam di Pasar Bersehati Manado, Rabu (16/09/2020) dini hari.
Selain tuna wisma dan gelandangan, Sensus Penduduk Malam itu bisa juga mencatat warga yang kemungkinan tidak terdata di tempat asalnya.
"Sebagian pedagang bukan berasal dari Sulut, mereka punya KTP tapi karena kerjanya di sini, bisa saja mereka tak terdata. Karena itu kita data, kroscek di sini," jelasnya.
Selain tunas wisma, gelandangan yang tak punya rumah dan tak jelas keluarganya, Petugas Sensus juga mewawancarai pemulung.
Para pemulung kertas, kardus, botol minuman yang biasa tinggal di emperan pertokoan Pasar 45 tak luput dari pencatatan dan wawancara.
Sensus Penduduk Malam digelar karena sebagian penduduk sulit diakses pada siang hari.
"Kami proaktif datangi mereka," kata Ateng.
Selain di Pasar Bersehati, Pertokoan Pasar 45, Sensus Penduduk Malam juga digelar di Pasar Pinasungkulan, Karombasan dan Terminal Malalayang. (*)
Digelar Serentak, Sensus Penduduk Malam Hari Juga Dilakukan di Kota Bitung
