Sosok Tokoh
Sosok Chadwick Boseman, Pendobrak Stigma hingga Sembunyikan Sakit Demi Selesaikan Black Panther II
Chadwick Boseman ditunjuk Marvel memerankan tokoh Black Panther, superhero kulit hitam pertama dalam Marvel Cinematic Universe.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Chadwick Boseman merupakan aktor kulit hitam yang cukup berpengaruh dalam dunia perfilman Hollywood modern.
Chadwick Boseman ditunjuk Marvel memerankan tokoh Black Panther, superhero kulit hitam pertama dalam Marvel Cinematic Universe.
Sebelum memerankan Raja T'Challa, Chadwick Boseman melakukan lompatan besar di dunia seni peran saat menghidupkan tokoh baseball Jackie Robinson di film 42, pada tahun 2013.

Akting memukau Chadwick Boseman dalam film itu lalu membuka jalan kariernya di industri perfilman dunia.
Marvel sendiri memang memiliki cerita komik tentang pahlawan dari kulit hitam yang hidup di sebuah negara fiktif Afrika bernama Wakanda.
Black Panther juga mencetak sejarah sebagai film superhero pertama yang masuk dalam nominasi Best Picture Oscars.
Secara keseluruhan, Black Panther mendapatkan tujuh nominasi dalam penyelenggaraan Oscars 2019.
Film garapan Ryan Coogler ini berhasil membawa pulang tiga piala Oscars, yakni dari kategori Best Original Score, Best Costume Design, dan Best Production Design.
Chadwick Boseman dengan Black Panther-nya dianggap berhasil menghidupkan mimpi dan semangat anak-anak kulit hitam bahwa pahlawan tak hanya datang dari kulit putih saja.
Mereka juga bisa bermimpi untuk menjadi seorang pahlawan dan menegakkan keadilan seperti T'Challa di Wakanda.
• Cara Membuat Avatar di Facebook, Stikernya Bisa Dibagikan di Komentar Hingga Messenger
Misi besar itu yang pada akhirnya membuat Black Panther akan selalu dikenang sebagai film istimewa di industri Hollywood.
Rumah produksi Disney ataupun Marvel Studio rupanya tak tahu perihal penyakit kanker usus yang diidap aktor Chadwick Boseman.
Diketahui, Chadwick Boseman meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit kanker usus, pada 28 Agustus 2020.
Dikutip dari NME, Rabu (3/9/2020), Boseman tidak memberitahu Marvel perihal penyakit kanker usus yang diidapnya agar pengambilan gambar film Black Panther II tidak terganggu.
Kemudian, pengacara keuangan Marvel, Schuyler Moore mengatakan kepada Hollywood Reporter kenapa tidak dilakukan pemeriksaan kesehatan terhadap Chadwick Boseman.
Sehingga pihak Disney atau Marvel tidak mengetahui penyakit berat yang diidap oleh sang aktor.
Moore mengatakan, studio besar biasanya tidak sering memiliki ikatan penyelesaian (film). Sebagaimana terjadi pada film indie.
“Terkadang studio besar membuat asuransi untuk aktor tertentu dengan alasan tertentu. Jika tidak, studio hanya akan menanggung risiko (sakit atau kematian),” ujar Moore.
Kemudian, Chadwick Boseman diketahui hanya mengatakan perihal penyakitnya pada sedikit orang di luar keluarganya.
Di antaranya adalah rekannya Logan Coles, agennya Michael Greene, pelatihnya Addison Henderson, dan sutradara Brian Helgeland.
Diberitakan sebelumnya, Chadwick Boseman meninggal dunia karena kanker usus pada 28 Agustus 2020.
Boseman terkenal berkat perannya sebagai raja Wakanda, T’Challa di film Black Panther (2016).
Rencananya, Black Panther II bakal rilis 2022.

Spike Lee Tak Menyangka Chadwick Boseman Sakit Kanker Saat Syuting di Hutan Thailand
Sutradara Spike Lee menjadi saksi ketangguhan seorang Chadwick Boseman yang berjuang melawan kanker ketika menjalani syuting film Da 5 Bloods.
Chadwick Boseman meninggal dunia di Los Angeles pada Jumat (28/8/2020).
Spike Lee menceritakannya di acara tahunannya, Brooklin MJ Block Party untuk merayakan ulang tahun Michael Jackson, Sabtu (29/8/2020).
“Kami menjalani syuting Da 5 Bloods di Thailand. Di sana panas, hutan, pegunungan, dan Chadwick menjalaninya dengan tangguh,” tutur Spike Lee seperti dilansir E!.
“Saya tidak pernah sama sekali mengira ada hal yang tidak beres. Tidak seorang pun tahu dia sedang menjalani pengobatan, kemoterapi,” lanjut Spike Lee.
Menurut Lee, Chadwick Boseman adalah seseorang yang tangguh.
“Dia tidak pernah mengeluh. Dia selalu hadir, fokus, dan aktingnya merupakan pernyataan akan apa yang dia berikan pada perannya dan semua perannya,” tutur Spike Lee.
Lee menambahkan ada sebuah adegan di film itu yang harus dipotong karena hak cipta penggunaan lagu Marvin Gaye.
• Duet Perempuan, Kolaborasi Politisi Senior, Hingga Duet Eks Birokrat-TNI Siap Raih Hati Masyarakat
Menurut Spike Lee, akting Chadwick Boseman di adegan itu sangat menyentuh.
“Saya terharu ketika syuting adegan itu. Menontonnya lagi pagi ini (setelah kabar Boseman meninggal) membuat saya menangis lagi,” lanjut Spike Lee.
“Kami merindukanmu, Chadwick. Kami akan merayakan kehidupanmu,” pungkas Spike Lee.
Sebelumnya, Spike Lee mengatakan dia terpukul saat mendengar kabar kematian Chadwick Boseman.
Dia kemudian mendedikasikan lagu Michael Jackson yang berjudul “Gone Too Soon” untuk bintang Black Panther tersebut.
Sementara itu film Da 5 Bloods telah dirilis pada awal 2020. Film itu merupakan salah satu karya terakhir Chadwick Boseman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Chadwick Boseman Tak Beri Tahu Sakit Demi Selesaikan Black Panther II dan Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Spike Lee Tak Menyangka Chadwick Boseman Sakit Kanker Saat Syuting di Hutan Thailand