Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Regional

Orangtuanya Tewas Dibunuh, 2 Bocah Menangis & Merintih Ikut Jadi Korban, Dada Ditusuk 7 Kali

Anak korban begitu mengetahui kedua orang tuanya tewas bersimbah darah, langsung menangis dan merintih.

Editor:
Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID, SUKOHARJO - Aksi sadis seorang pelaku pembunuhan di Dukuh Slemben RT 01 RW 05, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.

Pelaku dikabarkan nekat menghabisi nyawa satu keluarga.

Tak hanya membunuh seorang suami dan istri, pelaku juga nekat membunuh anak-anak korban.

Menurut informasi yang ada, setelah menghabisi Suranto (43) dan Sri Handayani (36) menggunakan pisau dapur dengan tusukan berkali-kali hingga darah membanjiri lantai.

Pelaku juga tega menghabisi kedua anak korban yang masih kecil.

Keduanya yakni RRI (10) yang masih duduk di bangku Kelas 5 SD dan DAH (6) yang masih TK.

Anak korban begitu mengetahui kedua orang tuanya tewas bersimbah darah, langsung menangis dan merintih.

Setelah itu, tanpa basa -basi tersangka langsung menghampiri RRI dan DAH kemudian menusuk di bagian dada.

Ilustrasi mayat balita
Ilustrasi mayat balita ()

Anak pertama yang dibunuh yakni RRI kemudian selanjutnya DAH yang baru bangun di dini hari.

Kronologi awal kejadian yakni tersangka Henry Taryatmo (41) datang ke rumah korban Rabu (19/8/2020) pukul 01.00 WIB.

Orang yang membukakan pintu malam itu adalah Sri Handayani, istri Suranto.

Saat sampai di rumah korban dini hari itu, tersangka berkilah ingin mengembalikan mobil dan memberi setoran.

Namun, saat hendak pamit, tersangka yang bermaksud menggunakan ojek online itu tidak mendapatkan kendaraan.

"Mulihmu piye, arep numpak opo? (pulangmu gimana, mau naik apa?)," tanya korban Sri Handayani yang membukakan pintu untuk pelaku saat malam kejadian dalam rekonstruksi yang diungkapkan tersangka.

"Ngojek ae, tapi durung nyantol (ngojek aja, tapi belum nyangkut)," jawab tersangka.

Pelaku pembunuhan satu keluarga Henry Taryatmo (41) memperagakan aksi bengisnya menghabisi 4 nyawa sekaligus saat reka ulang di Mapolres Sukoharjo, Kamis (27/8/2020).
Pelaku pembunuhan satu keluarga Henry Taryatmo (41) memperagakan aksi bengisnya menghabisi 4 nyawa sekaligus saat reka ulang di Mapolres Sukoharjo, Kamis (27/8/2020). (TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso)
Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved