Update Virus Corona Bitung
Tes Swab Massal Gencar Dilakukan di Bitung, Ini Hasilnya
Sebanyak 1.283 orang dalam medio 5 Mei sampai dengan 18 Agustus 2020, dilakukan tes swab massal
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Sebanyak 1.283 orang dalam medio 5 Mei sampai dengan 18 Agustus 2020, dilakukan tes swab massal oleh Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP), Dinas Kesehatan Daerah Provinsi Sulut dan Dinas Kesehatan Kota Bitung.
Menurut dr Jeannet Watuna Kepala Dinas Kesehatan Kota Bitung, ini dilakukan untuk memutus mata rantai pandemi Covid 19 dengan cara periksa warga yang diduga suspek, tanpa gejala dan kontak erat.
"Sehingga pertambahan terkonfirmasi positif covid-19 di Bitung, jumlahnya terus bertambah namun angka kesakitan dan kematian mulai berkurang," jelas Watuna di ruang kerjanya, Selasa (25/8/2020).
Swab massal yang dilakukan hingga kemarin, berlansung di kantor Camat Madidir dan di Puskesmas yang ada di Pulau Lembeh.
• Civitas Akademik Politeknik Negeri Manado Tolak Pemilihan Ulang Direktur
• Menkes Serahkan Insentif Rp 12,5 Juta Per Bulan, Calon Dokter Spesialis di Unsrat Merasa Terbantu
• Pasangan Calon Terpapar Covid-19 Tetap Bisa Ikuti Pilkada
Target swab massal 50 orang sekali tes, namun Kadang melebihi dari target dan menempati Kota Bitung diperingkat kedua target swab massal.
Jam operasional petugas melakukan swab mulai pukul 13.00 wita sampai jam 4 sore, untuk seluruh elemen masyarakat.
"Jadi kalau mau melakukan swab agar menghubungi kami di Dinas Kesehatan Kota Bitung. Karena akan ada jadwal pelaksanaan dan tempatnya akan diatur," tambahnya.
Sampel swab massal yang dilakukan, dibawa ke Dinkes Kesehatan Daerah Provinsi, BTKL-PP dan satu lagi tempat untuk diuji hasilnya.
IKUTI INSTAGRAM TRIBUN MANADO
Hasilnya bisa diperoleh 4 sampai 5 hari setelah dilakukan pemeriksaan.
Swab massal akan terus berlangsung hingga case fatality rate ( CFR ) menunjukan penurunan.
"Awal sebelum kami intens melakukan swab massal CFR 7,4 persen di Bitung. Sementara angka Nasional 4 koma. Lalu setelah berlangsung sweb massal angka CFR turun 4,2 persen di Bitung," kata dia.
Terpisah Robert Ruddy Wongkar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung, menyampaikan hingga kini pihaknya bersama TNI Polri dan instansi lainnya terus melakukan razia protokol kesehatan penggunaan masker di masyarakat.
• Annie Dondokambey: Ayo, Masyarakat Jangan Takut
• Lanjutkan Instruksi Peningkatan Disiplin Protokol Kesehatan, Bupati ROR Dibantu Forkopimda
• Polres Minsel Kembali Lakukan Razia, Ini Sasarannya
Untuk razia masker rutin dilakukan di wilayah kecamatan, berkoordinasi terus dengam pihak Polres sampai dengan polsek.
Dengan sasaran utama di tempat umum seperti pasar, minimarket dan di jalan umum.
Pada Rabu (12/8) razia di pusat kota, pasar Girian, pasar Winenet dan ruko Pateten.
Lalu pada Jumat (14/8) razia di Terminal Tangkoko, persimpangan d' bos Manembo-Nembo.
Selasa (18/8) ruko Pateten, Rabu (19/8) pelabuhan Samudera, Jumat (21/8) Polsek Matuari.
"Jumlah sementara yang terjaring 178 orang. Diberikan sanksi sosial berupa, mengucapkan pancasila, menyanyi lagu nasional, yang tidak menggunakan masker diberikan masker," tandasnya.
Terhitung Senin (24/8), jumlah terkonfirmasi positif covid 19 di kota Bitung 399, sembuh 227 orang, pasien dirawat 157 pasien dirawat, 14 meninggal, 157 kontak erat dan 20 kasus suspek.(crz)
• Bupati ROR Terima Kunjungan Kepala BPKP Sulut, Ini Hal yang Dibahas
• Mobil Sudah 3 Tahun Hilang, Pemilik Mobil Kaget Ternyata Dicuri Tetangga, Cuma Berjarak Satu Rumah
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: