Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Seputar TNI

PROFIL Gatot Nurmantyo Mantan Panglima TNI yang Tolak Jabatan Menhan Jokowi, Masuk Bursa Cawapres

Pengakuan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo itu kali pertama dilontarkan dalam tayangan eTalk Show di TvOne, Kamis (20/8/2020).

Editor: Indry Panigoro
Net
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Setelah tak lagi menjadi perwira TNI aktif, nama Gatot santer disebut dalam berbagai lembaga survei calon presiden atau wakil presiden pada Pilpres 2019.

Dikutip dari Kompas.com, hasil survei nasional Poltracking Indonesia sempat menyebut Gatot dinilai oleh publik sebagai figur yang paling tepat mendampingi Joko Widodo pada Pilpres 2019.

Selain itu, nama Gatot Nurmantyo juga masuk daftar cawapres mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Selain namanya masuk dalam bursa cawapres 2019, mantan Panglima TNI Jenderal TNI Purn Gatot Nurmantyo ternyata pernah menolak tawaran jadi Menteri Pertahanan ( Menhan) Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pengakuan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo itu kali pertama dilontarkan dalam tayangan eTalk Show di TvOne, Kamis (20/8/2020).

VIDEO Jenderal Andika Minta Barak TNI Direhabilitasi, KSAD: Rumah Tinggal Manusia Harus Manusiawi

Saat itu dirinya mengaku jabatan yang ditawarkan adalah Menteri Pertahanan ( Menhan).

Karena satu dan lain hal ia menolak menggantikan posisi  Ryamizard Ryacudu ketika itu.

Lantas, seperti apa rekam jejak mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo?

Nama Gatot Nurmantyo jelas tidak asing lagi di telinga khalayak.

Sebelum menjadi Panglima TNI dengan masa jabatan 8 Juli 2015 – 8 Desember 2017, Gatot Nurmantyo pernah menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) ke-30.

Berikut rekam jejak Gatot Nurmantyo sebagaimana dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel 'Sosok Gatot Nurmantyo, Eks Panglima TNI Kini jadi Deklarator KAMI, Sempat Masuk Bursa Pilpres 2019'

1. Karier di TNI

Gatot Nurmantyo adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1982 dan berpengalaman di kecabangan infanteri baret hijau Kostrad.

Karier pria kelahiran Tegal 13 Maret 1960 di dunia militer terbilang cukup cemerlang.

Sebelum ditarik ke Jakarta, Gatot Nurmantyo pernah berdinas di Papua menjadi Komandan Kodim 1707/Merauke kemudian Komandan Kodim 1701/Jayapura.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved