Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

KSAD Andika Perkasa Dapat Tugas Baru dari Presiden, Tidak akan Urusi Ekonomi dan Hukum

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa mendapat tugas baru dari Presiden Joko Widodo.

Editor: Rhendi Umar
Istimewa Via Tribunnews.com
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa saat teleconference dengan RSPAD Gatot Subroto terkait penanganan virus corona atau Covid-19, Kamis (16/3/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Andika Perkasa mendapat tugas baru dari Presiden Joko Widodo.

Dia ditunjuk bersama Wakil Kepala Polisi Republik Indonesia Gatot Eddy Pramono mengisi posisi Wakil Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19.

Keduanya akan membantu tugas Ketua Pelaksana Komite yaitu Erick Thohir.

"Penunjukkan KSAD dan Wakapolri sebagai Wakil Ketua Pelaksana Komite Kebijakan untuk mempercepat upaya penanganan Covid-19," ujar Juru Bicara Presiden Bidang Hukum Dini Purwono dalam siaran pers, Minggu (16/8).

Dini bilang, keterlibatan TNI dan Polri dibutuhkan dalam penanganan Covid-19 di Indonesia. Terutama berkaitan dengan peningkatan disiplin dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.

Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa
Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa (Istimewa Via WartaKotaLive.com)

Protokol kesehatan memang menjadi perhatian pemerintah melihat belum tingginya kedisiplinan masyarakat. Antara lain adalah menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Keterlibatan TNI dan Polri dalam Komite tidak akan mengurusi soal ekonomi dan penegakan hukum, tapi akan fokus pada upaya penertiban," ungkap Dini.

Kehadiran TNI dan Polri juga digunakan untuk mempercepat kerja lapangan seperti pemberian bantuan sosial. Dini bilang penyertaan TNI dan Polri dalam penanganan Covid-19 tak menyalahi aturan yang ada.

"Secara hukum, keterlibatan TNI dan Polri tidak menyalahi aturan," jelasnya.

Dini memastikan, langkah tersebut juga dilakukan oleh berbagai negara. Ia menyebut Amerika, Inggris, Myanmar, Australia, Tiongkok, dan Sri Lanka, Malaysia, Singapura mengambil langkah yang sama.

Asal tahu saja berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, hingga Sabtu (15/8) terdapat 137.468 kasus positif di Indonesia. Dari angka tersebut sebanyak 91.321 orang sembuh dan 6.071 orang meninggal.

KSAD Jenderal Andika Perkasa Sebut Semua Pasien Covid-19 Di Secapa TNI AD Dinyatakan Sembuh

Dari total (semula) 1.308 pasien positif COVID-19 di Secapa AD, pada hari ini tidak ada yang positif," kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa .

Sebelumnya, sebanyak 1.308 siswa Secapa AD diketahui positif COVID-19 sehingga segera dilakukan berbagai upaya penanganan, termasuk karantina dan perawatan.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah terapi plasma convalescent terhadap perwira Secapa AD yang telah dinyatakan sembuh dari COVID-19.

KSAD Andika Perkasa tampak gagah di pertemuan para Jenderal.
KSAD Andika Perkasa tampak gagah di pertemuan para Jenderal. (Kolase Tribun Jabar (Instagram/tni_angkatan_darat dan Tribunnews))
Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved