Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tokoh

Tokoh di Balik Kalender Hijriah, dari Abu Musa al-Asyari, Umar Bin Khatab hingga Ali Bin Abi Thalib

Bila Kalender Masehi menggunakan perhitungan matahari, maka kalender hijriah menggunakan perhitungan bulan.

Editor: Rizali Posumah
net
Ilustrasi peradaban Islam. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Umat Islam mengenal Kalender Hijriah sebagai sistem penanggalan yang berbeda dari Kalender Masehi. 

Dengan kalender ini, umat Islam menentukan awal puasa dan hari-hari penting lainnya dalam Islam.

Jenis kalender Hijriah juga dikenal dengan kalender lunar atau qomariyah.

Bila Kalender Masehi menggunakan perhitungan matahari, maka kalender hijriah menggunakan perhitungan bulan.

Lamanya waktu bulan dalam mengelilingi bumi menjadi dasar perhitungan penanggalan ini.

Dalam kalender Hijriah, satu tahun terdiri dari 12 bulan. 

Nah bicara tentang kalender hijriah, sebentar lagi akan memasuki tahun baru 1 Muharram 1442 Hijriah.

Lantas bagaimana kisah dibalik terciptanya penanggan hijriah hingga siapa tokoh dibaliknya? Berikut ulasannya.

Sejarah

Sejarah ide pembuatan kalender Hijriyah memiliki catatan yang panjang.

Melansir Tribunnews Wiki, ide tersebut pertama kali terlontar oleh Gubernur Basrah Abu Musa al-Asy'ari.

Ide Gubernur tertuang dalam surat balasannya kepada Khalifah Umar bin Khattab.

Abu Musa mengawali suratnya dengan kalimat, "Menjawab surat dari tuan yang tidak bertanggal."

Membaca surat tersebut, Khalifah Umar RA, merasa tersindir.

Khalifah lantas menganggap soal penanggalan sangatlah penting bagi umat Islam.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved