Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Penginjilan Jalanan di Sulut, Berawal dari Penjara

Sebuah gerakan kerohanian muncul di Sulut pada masa pendemi Covid 19 ini.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Alexander Pattyranie
ISTIMEWA
Penginjilan Jalanan di Sulut 

Kepada Tribun ia membeber, ide penginjilan itu muncul karena Covid 19.

Musim pagebluk menyebabkan Rumah ibadah ditutup, orang Kristen goncang imannya.

"Umat Kristen tidak bisa beribadah lagi di gedung Gereja dan tempat tertutup.

Dengan kondisi ini banyak orang mulai hidup dalam ketakutan dan kegoncangan.

Karena itu Tuhan memberikan misi ini untuk membangkitkan lagi rohani yang letih lesu,

supaya ada pengharapan lagi dalam Yesus Kristus," kata dia.

Misi gerakan tersebut adalah seperti yang tertulis dalam Amsal 24:11.

"Selamatkan mereka yang sedang terhuyung huyung menuju pada kebinasaan".

Dikatakan Sanger, pihaknya menempuh jalur sah untuk penginjilan tersebut.

Izin ke Polda Sulut dikantongi.

"Polda merespons dan memberikan ijin resmi untuk relly Kkr Penginjilan jalanan di Pasar, terminal, pertigaan kampung, pusat kota yang ada di Sulut.

Kami sangat mengikuti protokol kesehatan.

Karena kami juga sebelum KKR harus memberikan penjelasan tentang New Normal itu seperti apa," kata dia.

Sejauh ini, beber dia, sudah 28 tempat se - Sulut yang dijangkau.

Diakuinya tantangan kadang ditemukan oleh pihak pihak yang tak suka kegiatan tersebut.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved