Tim Paskibraka Minsel dari Unsur TNI-Polri

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tahun ini pelaksanaan upacara bendera dalam rangka memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dipastikan akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Jika pada tahun 2019 ada seleksi siswa-siswi yang menjadi paskibraka dan akan bertugas saat upacara bendera di halaman Kantor Bupati Minsel. Tahun 2020 ini semua personil pengibar bendera akan diambil dari unsur TNI-Polri.

Hal itu disampaikan Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Minsel Machel Singkoh, Selasa (4/8/2020). Dikatakannya kebijakan ini masih berhubungan dalam rangka memutus rantai pandemik covid-19.

• Bakal Catat Sejarah, Dua Kali Jadi Paskibraka, Ini Reaksi Mereka

Itu juga sesuai surat edaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI di Ibukota Jakarta yang sudah diterima semua pemerintah di kabupaten/kota se-Sulut.

"Dalam surat itu yang akan bertugas pada saat penaikan dan penurunan bendera pada tanggal 17 Agustus nanti hanya sebanyak 8 orang," ujarnya.

Namun dia sangat berharap ada penambahan personel Paskibraka dari unsur siswa-siswi tingkat SMA/SMK di Minsel. "Semoga ini bisa jadi pertimbangan," pungkasnya.

• TPK Hotel Bintang di Sulut pada Bulan Juni 2020 Naik 28 Persen