Normalisasi Sungai Molobog Terealisasi, Kini Molobog Timur Tak Tergenang Banjir

TRIBUNMAADO.CO.ID, TUTUYAN - Sungai Molobog mulai dilakukan normalisasi.

Hal tersebut menyusul keluhan dari Warga Desa Molobog Timur, Kecamatan Motongkad, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), di mana setiap hujan Desa Molobog tergenang banjir.

Pasalnya, sebelum dilaksanakan pekerjaan program tersebut, setiap musim penghujan warga yang berdomisili di Desa Molobog Timur, harus mengalami dampak banjir.

Kondisi itu membuat rumah-rumah mereka harus digenangi air, seperti yang dialami warga setempat beberapa bulan kemarin.

• Sepak Bola Sarung Awali Perayaan HUT ke-75 RI di Lanud Sam Ratulangi Manado

Untuk mengantisipasi permasalahan banjir yang sering melanda warga Molobog Timur karena luapan sungai Molobog, Pemerintah Daerah Boltim melalui Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBD), mengalokasi program normalisasi sungai Molobog yang bersumber dari dana bencana alam tahun 2020.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daeraj (BPBD) Elfis Siagian mengatakan, normalisasi suangai Molobog saat ini tengah dikerjakan.

"Karena ada usulan dari warga kemudia Pemkab Boltim mengusulkan ke Balai Sungai Provinsi Sulut, dan akhirnya saat ini sudah mulai pengerjaannya," ujarnya.

• Kapolres Minsel yang Baru Diminta Tegas Berantas Togel Sampai ke Dalangnya

Ia menambahkan, sehingga itu Boltim hampir 2 minggu dilanda hujan, Molobog Timur sudah tidak lagi terkena banjir.

Sementara itu, Sangadi Molobog Timur Dewi Tololiu mengatakan, atas nama masyarakat dan pemerintah desa menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah mengalokasikan program penanganan bencana alam.

“Terima kasih kepada Pemda yang telah mengalokasikan program penanganan bencana alam melalui program normalisasi sungai,” jelasnya.

Di tempat terpisah, Camat Motongkad Iwan Tololiu juga menyampaikan apresiasi kepada Pemda yang telah mengalokasikan program normalisasi sungai untuk penanganan bencana alam yang sering melanda warga desa Molobog Timur.

“Apresiasi buat Pemda Boltim yang telah mengalokasikan program normalisasi sungai yang ada,” ucapnya. (ana)

• Bertambah 6 Orang, Jumlah Terkonfirmasi Positif Covid-19 di Tomohon Capai 252 Pasien