Putra Aji Peretas Situs NASA
Dulu Viral karena Retas Situs NASA, Putra Aji Kini Dirawat di RS Khusus Otak Akibat Dikroyok OTK
Bocah yang dulu sempat viral karena retas situs NASA, dikroyok, diketahui orang yang kroyok tidak dikenal.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bocah yang dulu sempat viral karena retas situs NASA, dikroyok.
Diketahui orang yang kroyok tidak dikenal.
Kini dikabarkan Bocah SMP yang bernama Putra Aji Adhari dirawat di Rumah Sakit Khusus Otak.
• Kecelakaan di Udara, 7 Orang Tewas Termasuk Anggota DPR Setelah Dua Pesawat di AS Bertabrakan
• Putra Aji Remaja Peretas Situs NASA Dikeroyok OTK, Kondisinya Kini Memprihatinkan
• Ramalan Zodiak Kesehatan, Asmara, dan Keuangan, Besok Minggu 2 Agustus 2020

Sosok Putra Aji Adhari sempat viral dan diperbincangkan, setelah berhasil retas situs NASA.
Bocah asal Tangerang ini mampu menemukan celah keamanan sistem komputer dari berbagai instansi, termasuk NASA.
Meski demikian, ia tak menyalahgunakan keahliannya itu dan memilih menjadi white hat hacker yang mencari kelemahan sistem, lalu memberitahukannya ke instansi terkait supaya instansi tersebut memperbaikinya.
Namun insiden pengeroyokan menimpa Putra pada Rabu, 22 Juli 2020 lalu hingga membuatnya perlu mendapat penanganan medis secara intensif.
Pasalnya, usai menjalani masa rawat inap di Rumah Sakit (RS) Sari Asih, Ciledug, Kota Tangerang sejak sepekan yang lalu kondisi Putar kian memburuk.
Kabar yang berhasil dihimpun Wartakotalive.com, keluarga kini memindahkan perawatan Putra dari RS Sari Asih menuju RS Pusat Otak Nasional (RSPON), Cawang, Jakarta Timur guna perawatan lebih lanjut.
"Tadi sudah dipindahkan dari RS Sari Asih ke RS Khusus Otak, Cawang sekitar jam 5 sore tadi," kata narasumber yang enggan disebutkan namanya kepada Wartakotalive.com, Tangerang, Jumat (31/7/2020).
Polisi Buru Pelaku
Kapolsek Ciledug Kompol Ali Yusron mengatakan pihaknya telah menangkap satu pelaku dalam aksi pengeroyokan itu.
Bersamaan dengan proses pemeriksaan pelaku pengeroyokan, pihaknya kini tengah memburu para pelaku pengeroyokan remaja cerdas itu.
"Sementara intinya sudah kita amankan satu (pelaku-red), yang lain dalam DPO (Daftar Pencarian Orang) lagi dikejar," kata Ali kepada Wartakotalive.com saat dikonfirmasi pada Jumat (31/7/2020).
Walau begitu, Ali mengaku belum dapat membebrkan duduk perkara ataupun alasan Putra menjadi korban pengeroyokan.