Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Najib Razak Bohong Soal Dana Kiriman Raja Arab, China Dituding Sembunyikan Buron Korupsi 1MDB

Najib ternyata hanya mengambil perkataan Low Taek Jho atau Jho Low, buron dalam kasus ini, bahwa uang yang diterimanya adalah dari Kerajaan Arab

Editor: Finneke Wolajan
Istimewa/Reuters/AFP
Najiz Razak dan Jho Low, dalang di balik skandal korupsi dana negara di proyek 1Malaysia Development Berhad (1MDB). 

"Polisi China telah mengikuti dan menyelidiki dengan cermat setiap petunjuk relevan yang kami terima dari kepolisian Malaysia," ucap juru bicara itu dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP.

"Sayangnya, tidak ada individu yang dimaksud ditemukan dan pihak Malaysia telah diinformasikan tentang itu."

Low tidak memegang posisi resmi di 1MDB, tapi diyakini punya pengaruh besar pada proyek itu.

Ia telah dituntut di Malaysia dan Amerika Serikat (AS) atas kasus korupsi tersebut.

Namun ia menyangkalnya, dengan mengaku tak bersalah.

Pengacara Najib Razak menuduh Low telah menipu kliennya, tapi hakim menolak klaim itu dan menyatakan Najib yang bersalah.

Eks PM Malaysia itu dijatuhi hukuman penjara 12 tahun dan didenda 210 juta ringgit (Rp 721,7 miliar).

Dilaporkan Malay Mail, Hakim Nazlan menjelaskan, denda itu merupakan lima kali lipat dari gratifikasi yang diterima sang mantan PM Malaysia.

Gratifikasi yang dimaksud adalah dakwaan bahwa Najib menyelewengkan dana 42 juta ringgit (Rp 144,3 miliar) dari SRC International, anak usaha 1MDB, ke rekening pribadinya.

 Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Najib Razak Bohong soal Dana Kiriman Raja Arab ke 1MDB, Ini Buktinya"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dituduh Sembunyikan Buron Skandal Korupsi 1MDB, Begini Penjelasan China"

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved