Royke Sondakh dan Harits Umboh yakin Jadi Peserta Pilkada Minsel

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Prediksi sejumlah pihak di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) bahwa pilkada 9 Desember 2020 akan diikuti empat pasang calon mendekati kenyataan.

Selain paslon yang sudah diusung Partai Golkar dan PDI Perjuangan, dua pasang calon lainnya kemungkinan besar akan lahir dari koalisi partai dan dari calon perseorangan.

Koalisi partai ini berpeluang mengusung Ramoy Markus Luntungan sebagai bakal calon bupati. Sedangkan calon perseorangan yakni Royke Sondakh dan Harits Andri Umboh.

Diwawancarai www.tribunmanado.co.id, Rabu (29/7/2020) Harits Umboh menuturkan makin optmisyis akan menjadi pesrtta dalam pilkada tahun ini. Pasalnya perbaikan berkas yang diamanatkan oleh undang-undang sudah selesai dimasukan ke KPUD Minsel.

• Pemprov dan Pemkab Bolmong Kolaborasi Gelar Pasar Murah

"Saat ini masuk pada tahapan verifikasi administrasi terhadap dukungan yang sudah dimasukkan hingga tanggal 9 Agustus. Kemudian tanggal 10 sampai 16 Agustus masuk tahapan verifikasi faktualnya," ujar dia.

Berkas perbaikan yang dimasukan ke KPUD Minsel sebanyak 6.654. Padahal yang wajib harus dimasukkan hanya 3.572 berkas saja.

"Berkas yang kami bawa lebih dari syarat sebelumnya. Dengan jumlah dukungan yang melebihi syarat itu kami makin yakin akan maju di pilkada," ujar akademisi Sulut itu.

• Pemkot Bitung Sosialisasikan 5 M

Dia mengatakan pada verfak pertama beberapa waktu lalu oleh petugas PPS di desa dan kelurahan ada pendukungnya yang tidak didata lantaran tak ada di rumah. Kebanyakan dari pendukung calon independen tersebut berprofesi sebagai petani.

"Jadi mereka saat ada verfak, sedang berada di kebun untuk bertani. Ada juga yang sementara memetik buah cengkih di kebunnya," kata

Harits Umboh berharap supaya pendukungnya bisa berada di rumah saat verfak berlangsung. "Kami mohon supaya tidak ada dukungan yang TMS," pungkas dia.

• Feryando Lamaluta: Golkar dan Gerinda Mesra di Manado