Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

Gegerkan Warga, Cerita Rumah yang Berpindah Tempat dalam Semalam, Mirip Kisah Roro Jonggrang

Viral di media sosial video yang memperlihatkan puluhan warga mendatangi sebuah rumah yang diyakini berpindah dan meninggi dalam semalam.

(surya.co.id/rahadian bagus)
Rumah Giman bergeser 60 cm dan terangkat 130 cm, Kamis (9/7/2020). Giman mengaku untuk mengangkatnya dia membayangkan dibantu puluhan 'makhluk gaib'. 

Rumah Giman memiliki sebuah kamar yang letaknya di bawah tanah tepat di tengah bangunan rumah.

Kamar yang  berada di kedalaman 1,5 meter tersebut memiliki lebar sekitar 3 meter dan panjang sekitar 5 meter. 

Kamar bawah tanah itu juga dilengkapi dengan WC dan shower untuk mandi.

Dengan memiliki kamar di bawah tanah, rumah Giman terlihat seperti dua lantai.

Untuk menggali  tanah yang dijadikan kamar, Giman melakukannya seorang diri dan membutuhkan waktu lima bulan.

Tanah galian digunakan untuk menimbun fondasi rumahnya setinggi 1,3 meter.

Giman mengaku tidak terlalu ingat kapan mulai membangun fondasi dan tembok di sekeliling rumahnya.

“Sudah tidak ingat kapan beli rumah itu, sudah lama.  Bangun fondasinya juga sudah lama, tidak seketika, sedikit-sedikit. pokoknya kalau ada rezeki bangun lagi, cari lagi bangun lagi,” jelasnya.

Satu-satunya rumah tetangga paling dekat adalah rumah Hartanto yang berada 10 meter di sebelah selatan rumah Giman.  

Hartanto yang menyuplai kebutuhan bahan bangunan rumah Giman juga tidak tahu pasti kapan Giman memindahkan atap rumahnya.

“Tahunya malah dari warga lain yang ribut soal rumah Giman sudah pindah. Padahal dari sini kelihatan,” kata Hartanto.

Giman dulunya merantau ke Jakarta sebagai buruh bangunan. Belasan tahun bekerja sebagai kuli bangunan membuat dia memiliki keahlian bertukang.

“Kalau mindahnya sudah tiga mingguan, tapi ramai baru lima harian. Ramainya ada videonya di media sosial,” kata Kepala Dusun Mengger Sudadi menjelaskan kepada puluhan warga yang melihat langsung rumah Giman.

Ketua Badan Pemusyawaratan  Desa BPD Mengger Prawoto mengatakan, empat hari terakhir pengunjung rumah Giman mencapai lebih dari 1.000 orang.

Untuk mencegah penularan virus corona, pemuda desa membuka lahan parkir dengan jarak 100 meter dari rumah Giman dan membatasi jumlah orang yang masuk.

“Yang datang wajib pakai masker dan kita selalu semprot rumah Giman dengan disinfektan untuk mencegah virus corona,” katanya. 

Artikel ini sudah tayang di kompas.com dengan judul Viral, Video Sebuah Rumah Berpindah Tempat dalam Semalam, Ini Pengakuan Pemilik

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved