Curanmor
NAMA 2 Orang Spesialis Curanmor yang Gagal Melakukan Aksinya
Saat sudah banyak warga, salah satu mengeluarkan senjata air soft gun lalu ditembakan ke udara dengan maksud untuk menakuti warga.
Motor yang dicuri itupun berhasil dinyalakan tanpa kunci. Kedua pelaku langsung tancap gas usai motor berhasil dikuasai.
Korban pencurian Dwi menjelaskan, insiden pencurian tersebut terjadi Rabu (1/7/2020) kemarin sekitar pukul 16.10 WIB.
Saat itu, Dwi tengah bertamu ke rumah kerabatnya di Jalan H Kelik.
"Motor parkirnya di depan rumah. Baru sadar waktu mau pulang, motor sudah enggak ada"
"Pas lihat CCTV baru ketahuan kalau ternyata dicuri," kata Dwi dikonfirmasi, Kamis (2/7/2020).
Dwi mengaku sudah melaporkan kasus ini ke Polsek Kebon Jeruk.
Gerombolan Curanmor Kembali Beraksi di Kedaung Pamulang
Gerombolan pencurian motor (curanmor) kembali beraksi di kawasan Jalan Haji Taib, Kedaung, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Rabu, (24/6/2020) dini hari.
Rusda (63) selaku korban mengisahkan peristiwa malang yang dialaminya itu.
Menurutnya, peristiwa berlangsung di saat ia bersama sang keluarga sudah dalam keadaan tertidur lelap.
"Jam satu malam saya keluar, hampir jam dua lah saya keluar lagi melihat ada orang bertiga di luar, ada dua motor. Saya masuk dan langsung saya tidur," kata Rusda saat ditemui di lokasi, Pamulang, Tangsel, Rabu (24/6/2020).
"Pagi-pagi jam empat ini sudah terbuka. Terbuka total, termasuk gembok dua dan motor sudah enggak ada," sambungnya.
Bahkan, sang pelaku sempat mengganjal pintu rumah korbannya saat melangsungkan aksinya itu.
Sayangnya, pelaku berhasil lolos dengan menggondol satu unit motor jenis Honda Beat Street milik anaknya itu.
Usai berhasil menggondol motor milik Rusda, gerombolan pelaku juga melangsungkan aksinya itu di rumah milik Sakiman (62) yang tak jauh dari kediaman Rusda.