Tak Bisa Bayar Kos, Ibu Muda Ini Berkeliling Kota Kupang Gendong Bayinya, Niat Gadaikan Ijazah SMA

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang ibu muda nekat berkeliling kota kupang menawarkan ijasahnya untuk digadaikan.

Tak hanya sendirian, ia bersama dengan anaknya yang masih bayi berumur kurang dari sebulan.

Namanya Margaretha Jiwita Amfotis (20) seorang ibu muda asal Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM).

Margaretha menggendong bayinya yang belum genap sebulan berkeliling Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT).

• Oknum Karyawati Bank BRI Bawa Lari Uang Nasabah Rp 6 Miliar, Begini Modus yang Dilakukan Pelaku

Margaretha mencari bantuan berkeliling kota karena tak punya uang membayar indekos yang ditempatinya bersama suaminya.

Perempuan asal Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) itu mendatangi Kantor NTT Satu Data yang ada di Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian Dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) NTT pada Senin (29/6/2020).

Margaretha bertemu dengan salah satu aparatur sipil negara (ASN) di kantor tersebut.

Ia bermaksud menggadaikan ijazah sekolah menengah atas (SMA) kepada ASN itu.

Margaretha menyebut, tak memiliki uang untuk membayar indekos sebesar Rp 350.000 per bulan.

Ia juga kesulitan membeli bahan pokok untuk dirinya dan bayi mungilnya.

“Sudah dua bulan tidak bayar kos,” kata Margaretha kepada wartawan di Kantor NTT Satu Data, Senin.

Kesulitan ekonomi itu dialami perempuan berusia 20 tahun itu setelah suaminya diberhentikan dari tempat kerja di Kelurahan Kelapa Lima.

Tempat suaminya bekerja terdampak pandemi Covid-19.

Setelah mendengar cerita Margaretha, sejumlah pegawai di Kantor NTT Satu Data memberikan bantuan uang secukupnya.

• Temukan Kerangka Manusia, Pekerja Gali Lubang Drainase Mengira Bongkahan Batu

• GAJI di Atas UMK, Berikut Daftar Perusahaan yang Sedang Buka Lowongan, Terima Mulai Tamatan SMK SMA!

Beberapa wartawan lalu membawa Margaretha dan bayinya untuk makan di belakang kantor itu.