Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

Andika Perkasa Beri Pesan Penyemangat Kepada Korban Jatuhnya Helikopter TNI: Nggak Boleh Putus Asa

Sebuah insiden jatuhnya Helikopter Mi-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah baru-baru ini menghebohkan publik.

Editor: Rhendi Umar
Istimewa/via Tribunnews.com
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah insiden jatuhnya Helikopter Mi-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah baru-baru ini menghebohkan publik.

Diketahui, Helikopter Mi-17 milik Pusdik Penerbad jatuh di Kendal, Jawa Tengah pada Sabtu, 6 Juni lalu. 

Insiden tersebut menyebabkan empat orang meninggal di tempat dan lima orang menjalani perawatan. 

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa memberikan pesan dan motivasi kepada seorang prajuritnya yang menjadi korban jatuhnya Helikopter Mi-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah.

Andika Perkasa meminta prajurit bernama Praka Supriyanto tetap semangat dan yakin bisa sembuh.

"Jadi Supriyanto harus tetap punya semangat."

"Pasti bisa. Supriyanto harus hidup ok."

"Nggak boleh ada pikiran dan segala macam, nggak boleh sedih."

"Nggak boleh putus asa. Semua yakin, betul nggak bahwa Supriyanto bisa sembuh. Yakin semua kita kan," tegas Andika. 

KSAD Andika Perkasa Beri Pesan 'Harus Hidup' ke Supriyanto, Korban Jatuhnya Helikopter TNI di Kendal
KSAD Andika Perkasa Beri Pesan 'Harus Hidup' ke Supriyanto, Korban Jatuhnya Helikopter TNI di Kendal (Youtube TNI AD)

Supriyanto yang berbaring di ranjang terlihat meng-iyakan perkitaaan Andika. 

Selain berpesan kepada Supriyanto, Andika juga berpesan kepada istri Supriyanto agar terus mendorong suaminya untuk sembuh. 

"Kita semua mendukung, makanya ibu Supriyanto yang harus lebih mendorong semangat ke suami."

"Semua bisa. Supriyanto bisa berdinas lagi, bisa naik pangkat, bisa jadi perwira. Ya harus tetep," kata Andhika.

Seperti diketahui Praka Supriyanto menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto, seperti dilansir dari Tribunnews dalam artikel 'Jenguk Anak Buahnya Korban Heli Jatuh di Kendal, KSAD Andika Perkasa: Supriyanto Harus Hidup'

dr Guntoro, dokter spesialis bedah plastik RSPAD mengatakan Praka Supriyanto menderita luka bakar seluas 60 persen.

"60 persen dari permukaan tubuhnya itu menderita atau luka kerusakan kulit dengan kedalaman grade 3 atau derajat 3."

"Grade 3 itu artinya seluruh ketebalaan kulit rusak."

"Kita golongkan penderita dengan luka barat ini adalah luka bakar berat," kata dr Guntoro sebagaiamana dikutip dari Youtube TNI AD, Selasa (30/6/2020). 

Kepala Staf Angkatan Darat ( KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa bersama sang istri pun menjenguk langsung Praka Supriyanto di RSPAD pada 19 Juni lalu. 

Berikut video selengkapnya:

Sebelumnya, Helikopter Mi-17 TNI AD jatuh di di sekitar Kawasan Industri Kendal (KIK), Jawa Tengah, Sabtu (6/6/2020) siang.

Empat perwira TNI AD yang meninggal dalam kecelakaan tersebut yaitu Kapten Cpn Kadek, Kapten Cpn Fredi, Kapten Cpn Y Hendro, dan Lettu Cpn Wisnu.

Berikut rangkuman faktanya.

1. Kronologi menurut saksi

Penuturan Eka Candra, Warga Kendal yang berada di dekat lokasi jatuhnya Helikopter milik TNI Angkatan Darat, peristiwa terjadi sekitar pukul 14.24.

Dilansir SURYA.co.id dari artikel KOMPAS TV berjudul: Cerita Saksi Mata Jatuhnya Helikopter Milik TNI AD di Kendal, helikopter diketahui terbang sangat rendah sebelum kemudian berputar-putar, lalu akhirnya jatuh.

"Jatuh dengan suara yang keras," kata Eka Candra.

Setelah itu lanjut dia, ada sejumlah orang yang keluar dari helikopter lalu terdengar suara ledakan.

Berikut keterangan lengkap saksi mata peristiwa tersebut.

Informasi yang lain menyebut, helikopter milik TNI Angkatan Darat jatuh di Kendal, Jawa Tengah.

Saat ini tim pemadam sudah berada di lokasi, memadamkan api yang muncul dari badan heli.

Warga yang merekam juga menjelaskan sempat mendengar ledakan saat helikopter jatuh.

Sebuah insiden jatuhnya Helikopter Mi-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah baru-baru ini menghebohkan publik.
Sebuah insiden jatuhnya Helikopter Mi-17 TNI AD di Kendal, Jawa Tengah baru-baru ini menghebohkan publik. (Istimewa.)

Dalam video yang dibagikan, bangkai helikopter tersebut masih mengeluarkan api.

Sumber dari Tribun Jateng, dalam artikel berjudul: 3 Meninggal Setelah Helikopter Penerbad Jatuh di Kendal, ada pengakuan Sarwono petugas pengawas proyek kontraktor Radikjaya.

Sarwono mengatakan dirinya melihat helikopter dari arah barat terbang menurun.

"Tak pikir dari agak jauh mendarat. Ternyata jatuh. Saya kemudian lari mendekat," katanya di lokasi.

Lebih lanjut, tak lama kemudian ia melihat sebuah asap dan api berkobar semakin besar.

Ia juga mendengar letusan kecil yang berasal dari korbaran api.

"Gak lama ada beberapa orang dari dalam (helikopter) keluar.

Kemudian tim pemadam kebakaran juga datang berhasil dipadamkan," ujarnya.

2. Korban meninggal dan luka-luka

Helikopter Penerbad TNI yang jatuh di Kawasan Industri Kendal (KIK) Kaliwungu, Jawa Tengah pada Sabtu (6/6/2020) siang mengakibatkan empat perwira TNI AD meninggal atau gugur dalam tugas.

Empat perwira TNI AD yang meninggal yaitu Kapten Cpn Kadek, Kapten Cpn Fredi, Kapten Cpn Y Hendro, dan Lettu Cpn Wisnu.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Nefra Firdaus dalam keterangan tertulis mengatakan Helikopter MI-17 milik TNI AD dengan nomor registrasi HA 5141 itu mengangkut sembilan penumpang.

"Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar dan menyebabkan 4 orang crew meninggal dunia, sementara 5 lainnya luka-luka.

Korban luka-luka saat ini sudah evakuasi ke rumah sakit terdekat," tulisnya.

Lima personel lainnya yang luka yakni Lettu Cpn Vira Yudha, Praka Nanang, Praka Rofiq, Praka Supriyanto, dan Praka Andi.

3. Misi latihan terbang

Ia menambahkan helikopter tersebut sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang Angkatan Darat, Semarang.

Seperti dilansir dari Tribun Jateng dalam artikel 'TNI AD: Heli yang Jatuh di Kendal Sedang Latihan Terbang Tactical Manuver'

Misi tersebut sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.

Sebuah Helikopter Mi-17 milik Penerbad jatuh di lahan proyek Kawasan Industri Kendal (KiK), Sabtu (6/6/2020). (Istimewa Tribun Jateng)
Helikopter dalam kondisi baik sebelum terbang. Setelah dilaksanakan pre-flight check tidak ditemukan hal-hal menonjol.

Selain itu, misi latihan terbang endurance pertama juga berjalan dengan aman.

"Sekitar jam 12.35 siang tadi, Helikopter ini melaksanakan misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang tactical manuver," katanya.

Kemudian sekitar pukul 13.40 WIB Helikopter MI-17 ini jatuh di Kaliwungu, Kec. Kendal, Jawa Tengah.

Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar dan menyebabkan 4 kru meninggal dunia, sementara 5 lain-nya luka-luka.

"Penyebab jatuh-nya Helikopter MI-17 TNI AD masih dalam proses investigasi," tandas Nefra.

4. Helikopter sejenis pernah jatuh di Papua

Helikopter jenis Mil Mi-17 ini pula yang jatuh di pegunungan Papua beberapa waktu lalu.

Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak sejak 18 Juni 2019 akhirnya ditemukan pada Februari 2020

Heli MI-17 Penerbad No Reg HA 5138 ditemukan di salah satu tebing di Pegunungan Mandala, Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Keberadaan bangkai heli tersebut diketahui setelah adanya unggahan sebuah foto yang dilakukan netizen viral di internet, pada Selasa (4/2/2020).

Mendapat petunjuk tersebut, Kodam XVII/ Cenderawasih langsung menerjunkan tim untuk melakukan penelusuran.

Setelah dilakukan pencarian di lokasi sesuai petunjuk dalam foto tersebut, helikopter MI-17 akhirnya ditemukan oleh petugas dengan kondisi sudah hancur.

Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak sejak Jumat 18 Juni 2019 itu diketahui membawa 12 penumpang.

Terdiri dari 7 kru dan 5 anggota Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Yonif 725/WRG.

Adapun identitas tujuh kru helikopter adalah Kapten CPN Aris (pilot), Lettu CPN Ahwar (copilot), Kapten CPN Bambang, Serka Suriatna, Pratu Asharul, Praka Dwi Pur, dan Serda Dita Ilham. Sedangkan lima anggota Pamtas Yonif 725/WRG yakni, Serda Ikrar Setya Nainggolan, Pratu Yanuarius Loe, Pratu Risno, Prada Sujono Kaimuddin, dan Prada Tegar Hadi Sentana.

Helikopter tersebut sebelumnya terbang ke distrik Okbibab akan lanjut di distrik Oksibil untuk melakukan pengiriman logistik kepada prajurit di pos perbatasan RI-PNG. (Daryono/Saiful Ma'sum/Putra Dewangga/Tribunnews dan Tribun Jateng/Surya.co.id)

BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:

Penyebab Mobil Via Vallen, Raffi Ahmad dan Neno Warisman Terbakar, Sengaja Dibakar Hingga Overheat

Wenny Lumentut Imbau Wilayah Panen Jangan Tolak Pemetik Cengkih dari Luar

OJK Tegaskan Rencana Penawaran Umum Terbatas Bank Bukopin

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul KSAD Andika Perkasa Beri Pesan 'Harus Hidup' ke Supriyanto, Korban Jatuhnya Helikopter TNI di Kendal

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved