Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

NEWS

VIRAL, Polisi Berpangkat Bripka Menggali Kubur untuk Warga yang Meninggal, Tonton Videonya

Media sosial dihebohkan dengan video anggota polisi turun dan menggali tanah kubur salah seorang warga yang telah meninggal dunia.

Editor: Rhendi Umar
HALAMAN FACEBOOK/PEULISI MEU PEP PEP BIREUEN
Bripka Rahmad Hidayat, polisi dari Satlantas Kabupaten Bireuen yang membantu warga menggali tanah kuburan di Desa Geulanggang Gampong, Dusun Cureh Timur Kota Juang, Kabupaten Bireun, Selasa (23/6/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Media sosial dihebohkan dengan video anggota polisi turun dan menggali tanah kubur salah seorang warga yang telah meninggal dunia.

Video viral  tersebut sudah dibagikan sebanyak 1,4 ribu kali.

Dalam video tersebut, anggota polisi yang mengenakan seragam dinasnya ini tak hanya sekedar membantu warga menggali tanah, tapi juga menyampaikan petuah bermanfaat untuk semua masyarakat.

Petuah yang disampaikan dalam bahasa Aceh kental dan sangat khas dengan dialegnya ini berisi nasihat untuk mengingat kubur sebagai rumah terakhir untuk berpulang.

“Uroe nyoe geutanyo tacoek petikan dan saboeh peristiwa istimewa bagi geutanyo yang ta meuhudep di bumoe Allah (Hari ini kita ambil petikan dan sebuah peristiwa istimewa bagi kita yang hidup di bumi Allah),”

“Dalam hal uroe nyoe, peu keuh geutanyoe gasien, peu keuh geutanyoe kaya, peu keuh geutanyoe na pangkat, peu keuh geutanyoe hana pangkat. Taek moto hana taek moto. yang keunoe insyaallah tanyoe akan tawoe.(dalam hal hari ini, apakah kita miskin, apakah kita kaya, apakah kita berpangkat, apakah kita tidak berpangkat. naik mobil atau tidak naik mobil. yang kemari (kubur) Insyaallah kita akan pulang,” ujarnya.

Mengambil hikmah dari peristiwa tersebut, anggota polisi ini lantas mengingatkan agar masyarakat lebih menyiapkan diri dengan ibadahnya dan amalannya sebagai bekal saat meninggal nanti.

“Makajieh geutanyoe, mari geutanyo ciptakan amal ibadah yang paling peunteng. Barang kaban jeut tapubuet, barang kahoe jeut tajak, amal ibadah paleng peunteng untuk tawoe keunoe (makanya kita, mari kita ciptakan amal ibadah yang paling penting. Apapun boleh diperbuat, kemanapun boleh bepergian, amal ibadah yang paling penting untuk kembali kesini,” tambahnya.

Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol. Ery Apriyono, S. I. K., M. Si, menjawab Serambinews via pesan WhatsApp menyampaikan bahwa anggota polisi yang terekam dalam video merupakan Bripka Rahmad Hidayat yang bertugas di Satlantas Polres Kabupaten Bireun.

Bripka Rahmad diketahui membantu menggali salah satu kubur milik warga yang telah meninggal dunia, alm. ibu Aisyah binti Usman (80) di salah satu pemakaman Desa Geulanggang Gampong, Dusun Cureh Timur Kota Juang, Kabupaten Bireun, Selasa (23/6/2020).

Ery mengatakan, Bripka Rahmad yang bertugas sebagai Banit Dikyasa Sat lantas Polres Bireuen kesehariannya melaksanakan tugas memberi himbauan kepada masyarakat Bireuen.

Yaitu tentang Peraturan lalu lintas dan imbauan tentang wabah Covid-19 seperti menggunakan masker, jaga jarak dll.

Selain itu, Bripka Rahmad juga aktif dalam kegiatan kemasyarakan seperti membantu masyarakat tertimpa kemalangan maupun acara lainnya.

Di Bireuen tempatnya bertugas, Ery mengatakan bahwa Bripka Rahmad dijuluki sebagai Polisi Meupep Pep (cerewet).

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved