Jakarta Hari Ini
3 Program Penanggulangan Wabah Covid-19 di Ibu Kota, Sudah Disiapkan Anggaran
Berikut penjelasan secara rinci dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, mengenai rancangan 3 program penanggulangan wabah Covid-19
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sudah disiapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Ada 3 rancangan program penanggulangan wabah Covid-19 di Ibu Kota.
Berikut penjelasan secara rinci dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Dengan adanya 3 program penanggulangan wabah covid 19 ini harapannya, kesejahteraan warga miskin dan rentan miskin dapat meningkat sejak adanya wabah Covid-19 pada awal Maret 2020 lalu.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria merinci, tiga program itu di antaranya pencegahan dan penanganan Covid-19, jaringan pengaman sosial melalui bantuan sosial (bansos) dan pemulihan ekonomi.
“Kami bersama DPRD sudah menganggarkan sekitar Rp 5,32 triliun untuk program ini,” kata pria yang akrab disapa Ariza itu pada Jumat (26/6/2020).
Hal itu dikatakan Ariza saat diskusi virtual dengan Koalisi Pemantau Bansos DKI Jakarta.
Dalam kesempatan itu, Ariza memaparkan jumlah bansos yang sudah didistribusikan DKI dan pemerintah pusat di ibu kota.
Untuk Kemensos ada 1.299.849 kepala keluarga (KK) yang menerima bansos.
Sementara Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sosial DKI menyerahkan bansos kepada 1.147.537 KK.
“Jadi tidak kurang dari 2,4 juta sekian KK yang dibagikan Pemprov dan Pempus. Ini datanya jumlahnya luar biasa sekalipun bantuannya hanya kebutuhan pokok, seperti beras, kornet, sabun, kecap, minyak goreng, mie instan,” ujarnya.
“Alhamdulillah hubungan baik antara Pempus dan Pemprov DKI semakin terarah, tepat sasaran, dan tepat guna. Namun demikian kami bersama terus memperbaiki bantuan sembako bagi masyarakat kualitas distribusi dan waktunya,” tambahnya. (faf)
Jawa Timur Lampaui Jakarta untuk Jumlah Kasus Covid 19, Jadi yang Tertinggi, Data Jumat 26 Juni 2020
Ada data terbaru untuk kasus virus corona (covid 19) di Indonesia.
Dari data tersebut Provinsi Jawa Timur kini menjadi wilayah dengan kasus positif virus corona (Covid-19) melampaui DKI Jakarta.