Gelar Rapat dengar Pendapat, DPRD Bolmut Sorot Anggaran Covid-19 Dinas Kesehatan

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOROKO - Untuk memperjelas anggaran dalam penanganan Covid-19 di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) yang membidangi kesehatan, menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Kesehatan, di Kantor DPRD Bolmut.

Dalam rapat tersebut, Wakil Ketua DPRD Bolmut Saiful Ambarak menanyakan perihal efektivitas penggunaan anggaran covid-19 Pemkab Bolmut dalam hal ini alokasi anggaran yang ada di Dinas Kesehatan.

"Sejauh ini sudah berapa anggaran pada penanganan Covid-19 dikabupaten Bolmut ini, karena melihat anggaran yang terlalu besar ini kami nilai tidak terlalu efektif, karena sampai sejauh ini kami masih mendapatkan keluhan dari masyarakat yang tidak kebagian Alat Pelindung Diri (APD) contohnya seperti masker,” tanya Saiful Ambarak dalam rapat dengar pendapat di ruang Komisi I.

• Polsek Kaidipang Serahkan Bantuan Bagi warga Terdampak Covid-19

Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD, Drs Salim Bin Abdullah, juga mempertanyakan soal tumpang tindihnya anggaran penanganan Covid-19 tersebut.

“Harus ada kepastian berapa anggaran yang terealisasi pada penanganan Covid-19 ini, apalagi yang kita terima laporan TAPD telah melakukan beberapa kali pergeseran anggaran,” ujar Salim.

Dirinya mengatakan, bukannya kami tidak percaya namun yang kami takutkan jangan sampai setelah Covid-19 ini akan ada masalah baru dengan pihak hukum apalagi sanksinya sangat berat.

• DPRD Manado: Komisi III Tinjau Langsung TPA, Ronny Minta Developer Serahkan Pengolahan di Kecamatan

"Untuk itu sebagai lembaga yang mempunyai fungsi pengawasan kita harus mengingatkan hal tersebut," kata Salim.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Bolmut dr Jusnan C Mokoginta MARS mengatakan, bahwa anggaran yang terserap saat ini di Dinkes Bolmut sudah berkisar Rp 2,6 miliar untuk pembelian Rapid test, Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker, hazmat dan sebagainya.

“Pastinya untuk menjaga masalah dikemudian hari pasca Covid-19 ini, setiap penyerahan kita buktikan dengan foto, dan saya menjamin tidak ada kong kalikong pada anggaran Covid-19 dikabupaten Bolmut, sehingga untuk rincian nanti kita serahkan sesuai data valid, tujuannya agar anggaran ini jelas sesuai harapan anggota DPRD Bolmut,” jelas Mokoginta.

Dirinya pun menjamin tidak ada tumpah tindih soal anggaran Covid-19 di kabupaten Bolmut.

Dalam rapat RDP Komisi I DPRD Bolmut yang dipimpin oleh Juldin Bolota tersebut selain dihadiri anggota, juga dihadiri oleh Asisten I Pemda Bolmut, Drs Leksi Talibo dan Dinkes Bolmut bersama jajaran, Direktur RSUD Bolmut, dr Winny Suwikromo dan para Kepala Puskesmas yang tersebar di enam Kecamatan. (Mjr)

• Peti Mati CR7 Beredar Setelah Juventus Kalah dari Napoli di Final Coppa Italia 2020