Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tips Sehat

Waspada, Ini Gejala dan Penyebab Gagal Jantung yang Bisa Berujung Kematian, Diantaranya Sesak Napas

Gagal jantung kongestif adalah kondisi ketika jantung tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh

Editor: Chintya Rantung
YOUR HEALTH SUPPORT via TribunJakarta.com
Ilustrasi serangan jantung 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Penyakit jantung bukanlah penyakit baru yang terjadi di tengah masyarakat.

Penyakit jantung terdiri dari beberapa jenis penyakit seperti penyakit jantung koroner, penyakit jantung rematik, penyakit arteri perifer, penyakit serebrovaskular, dan penyakit jantung bawaan.

Namun tahukah Anda tentang gagal jantung?

Mengutip apotek online Lifepack, gagal jantung atau gagal jantung kongestif adalah kondisi ketika jantung tidak dapat memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Gagal jantung terjadi akibat kemampuan jantung untuk memompa darah terus berkurang dari waktu ke waktu.

Kondisi gagal jantung dapat mempengaruhi kemampuan bilik kanan dan kiri jantung.

Ilustrasi: Cara Cegah Penyakit Jantung dengan 5 Makanan Alami, Kenali Juga Penyebabnya yang Sering Disepelekan
Ilustrasi: Cara Cegah Penyakit Jantung dengan 5 Makanan Alami, Kenali Juga Penyebabnya yang Sering Disepelekan (yodiyim)

Ketika gagal jantung berpengaruh pada bilik kiri jantung, jantung tidak dapat memompa cukup darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.

Sedangkan ketika gagal jantung mempengaruhi sisi kanan jantung, jantung tidak dapat memompa cukup darah ke paru-paru, tempat jantung mengambil oksigen.

Selain itu gagal jantung memiliki risiko kematian yang sangat tinggi.

Penyebab gagal jantung adalah penyakit atau kondisi lain yang merusak otot jantung, seperti penyakit jantung koroner, serangan jantung, diabetes, dan tekanan darah tinggi.

Gejala gagal jantung

Menurut CDC, terdapat beberapa gejala dari penyakit gagal jantung, yaitu:

1. Napas yang pendek atau kesulitan bernapas terutama saat berbaring

2. Lemas dan kelelahan

3. Pembengkakan pada pergelangan kaki, telapak kaki, perut, dan pembuluh darah di leher

Orang dengan gagal jantung diharapkan sangat memperhatikan gejala yang muncul setiap harinya dan melakukan konsultasi dengan dokter.

Saat ini, gagal jantung tidak ada obatnya. Penderita mungkin harus minum obat dan mengikuti rencana perawatan selama sisa hidupnya.

Hal yang dapat dilakukan penderita gagal jantung untuk tidak memperburuk gejala gagal jantung adalah:

1. Minum obat-obatan Anda sesuai resep dokter

2. Lakukan perubahan gaya hidup yang direkomendasikan dokter.

3. Ikuti saran dari dokter tentang seberapa dapat aktif penderita (kegiatan sehari-hari, pekerjaan, dan lain-lain).

4. Tetap patuh untuk melakukan pemeriksaan medis secara rutin untuk memantau
perkembangan kesehatan.

Jika Anda merasakan gejala-gejala di atas, sebaiknya segera konsultasikan kesehatan Anda dengan dokter.

Karena diagnosis dini sangat membantu dalam penanganan gagal jantung.

Itulah beberapa informasi mengenai bahaya gagal jantung. Semoga bermanfaat.

Ingin berkonsultasi lebih lanjut mengenai kesehatan Anda? Unduh aplikasi Lifepack di Google Play Store dan App Store, dan dapatkan kemudahan menebus resep obat tanpa antri.

Klik Apotek Online Lifepack

Sumber: National Institute on Aging, U.S Department of Health & Human Services, National Heart, Lung, and Blood Institute, U.S Department of Health & Human Services Centers for Disease Control and Prevention

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved