Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KPU Butuh Jutaan Masker dan Sabun Cair

Komisi II DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama pemerintah dan Gugus Tugas Covid-19 membahas penambahan

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Lodie_Tombeg
antara
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman (kedua kiri) didampingi Komisioner KPU Evi Novida Ginting (kiri) mengikuti rapat bersama Komisi II DPR di kompleks Parlemen, jakarta, Senin (11/11/2019). Rapat antara DPR, KPU, Bawaslu, dan Kementerian Dalam Negeri itu membahas Peraturan KPU untuk Pilkada serentak 2020. 

Sementara untuk kampanye selama Pilkada Serentak, KPU mendorong tiap pemilih memanfaat sosial media. Apalagi, kata Viryan, sebagian besar masyarakat Indonesia memiliki akses internet yang cukup memadai. "Formula sederhananya adalah kegiatan offline di online-kan. Karena sekarang era seperti ini, setiap kegiatan offline harus bisa menghadirkan work effect. Kegiatan offline enggak perlu banyak tapi yang disasar yang dipandang penting. Setiap kegiatan offline 80 persen dilakukan untuk di online-kan, wajib live streaming," jelasnya lagi.

Viryan juga mengajak KPU daerah untuk lebih memanfaatkan sosial media sebagai wadah untuk sosialisasi dan berkomunikasi dengan masyarakat. "Akun media sosial jangan hanya posting berita tapi bagaimana menyapa masyarakat, kemudian produktif membuat meme. Waktu banjir hoaks pemilu, KPU buat meme dan relatif menjawab pertanyaan dan medsos update tiap hari minimal sehari 3 kali," ujarnya. (tribun network/mam/dit/dod)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved