News
Kabarnya China Perintahkan Media Sosial Weibo Untuk Nonaktifkan Beberapa Fiturnya, Ada Apa?
Kabarnya dari Regulator internet China memerintahkan platform media sosial Sina Weibo untuk menonaktifkan beberapa fiturnya selama seminggu.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya dari Regulator internet China memerintahkan platform media sosial Sina Weibo untuk menonaktifkan beberapa fiturnya selama seminggu.
Terkait hal tersebut, hukuman langka untuk apa yang mereka katakan sebagai gangguan komunikasi online.
Dari keterangan yang dilansir Reuters, Cyberspace Administration of China (CAC) mengatakan dalam sebuah posting di akun WeChat yang terverifikasi, pihaknya telah menegur Weibo karena "mengganggu ketertiban komunikasi online, menyebarkan informasi ilegal, dan masalah lain".
• PLN Pastikan Tidak Ada Kenaikan Tarif Listrik pada Rekening Bulan Juni
• Berikut Ini 5 Arahan Jokowi Soal Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru
• Mencuat Jubir Covid-19 Digantikan Dokter Reisa, Achmad Yurianto Beri Klarifikasi
"Weibo perlu berhenti memperbarui daftar yang menunjukkan istilah pencarian paling populer dan topik yang sedang dibahas di platform mereka selama seminggu mulai Rabu (10/6)," kata CAC yang menambahkan, pihaknya telah meminta kantor di Beijing untuk mendenda Weibo.
Weibo tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
CAC juga menyebutkan pelanggaran terkait dengan kasus yang melibatkan seseorang dengan nama keluarga Jiang, tanpa memerinci lebih lanjut.
Tidak jelas gangguan komunikasi siapa yang Weibo lakukan, tetapi itu terjadi setelah hubungan eksekutif senior Grup Alibaba dengan influencer media sosial terkemuka diperiksa oleh pengguna Weibo pada April lalu. Beberapa mengeluhkan unggahan mereka kena sensor.
Eksekutif senior Grup Alibaba Jiang Fan kemudian diturunkan dari jabatannya setelah penyelidikan internal. Alibaba tidak segera menjawab permintaan komentar dari Reuters.
Pemerintah China sangat mengatur ruang maya dan sering mensensor konten, seperti kekerasan, pornografi, atau pidato sensitif politik dari media sosial.
Pada 2018, Weibo untuk sementara waktu menghentikan beberapa portal, seperti situs pencarian serta laman selebriti dan kehidupan pribadi mereka setelah mendapat teguran CAC karena menyebarkan apa yang pengawas internet itu sebut sebagai konten cabul.
• Viral Mahasiswa Asal Indonesia Berdarah Manado Jawa Adu Jotos, Tumbangkan Bule AS, Ini Videonya
• Berikut Ini 5 Arahan Jokowi Soal Penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru
• PLN Sambung Listrik ke Pelanggan Bisnis Tambang Sebagai Langkah untuk Mendorong Investasi Sulut
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul " China perintahkan Weibo menonaktifkan beberapa fiturnya, ada apa? "