Kasus George Floyd
Hidup Seorang George Floyd, Pria Biasa yang Menjadi Simbol Anti Rasialisme Dunia
Pria Amerika keturunan Afrika berusia 46 tahun itu menjadi populer usai tewas akibat lehernya ditindih lutut polisi.
Tapi ia juga pernah terjerat kasus-kasus kekerasan di Houston, dan ditangkap beberapa kali karena pencurian dan pengedaran narkoba.
Media lokal yang dilansir AFP menyebut George Floyd sempat dipenjara pada awal 2000-an karena pencurian bersenjata, dan akhirnya dihukum penjara 4 tahun.
Setelah keluar dari penjara, George Floyd beralih jadi orang yang religius.
"Dia kuat, dia bisa menunjukkan jalan (agama) dengan kata-kata," lanjut Philonise.
George Floyd pindah ke Minneapolis pada 2014 untuk "memperbaiki hidup" dan untuk mencari pekerjaan yang lebih layak, agar dapat membantu ibu dari anak perempuannya yang baru lahir, Gianna.
Dia pernah bekerja sebagai sopir truk untuk Salvation Army, kemudian menjadi petugas keamanan di sebuah bar yang kemudian tutup karena pandemi virus corona.
"Saya mengetahui kesalahan dan kekurangan saya, dan saya tidak lebih baik dari orang lain," tulis George Floyd di Instagram pada 2017.
Menegakkan keadilan
George Floyd tewas pada 25 Mei usai lehernya ditindih lutut seorang polisi selama hampir 9 menit. Insiden ini viral lantaran direkam oleh orang-orang yang melintas di lokasi kejadian.
Saat itu dia baru saja membeli rokok dengan uang kertas 20 dollar AS (Rp 280.000).
Kata-kata terakhirnya yakni "Aku tidak bisa bernapas" serta foto-fotonya tersebar ke seluruh dunia, memicu tuntutan orang Afrika-Amerika untuk mengakhiri rasialisme dan kebrutalan polisi.
"Aku menginginkan keadilan baginya, dan aku ingin keadilan baginya karena dia baik."
"Tidak peduli apa pun yang dipikirkan orang, dia orang yang baik," kata Roxie Washington, ibu dari putri George Floyd, Gianna, yang berusia 6 tahun.
George Floyd akan dimakamkan Selasa (9/6/2020) di samping makam ibunya, Larcenia, yang meninggal pada 2018. Nama panggilan sang ibu, Cissy, ditato do dada George Floyd.
Penduduk di Third Ward, Houston, yang merupakan kampung halaman George Floyd, telah memberikan penghormatan berupa dua mural untuk mendiang.