Berita Viral
VIRAL VIDEO Sheriff Gabung dengan Demonstran Floyd, Mengaku Ingin Aksi Itu Lebih Kepada Parade
Sang Sheriff Genesee County itu mengaku ingin aksi itu lebih kepada parade, bukan sebagai bentuk protes.
TRIBUNMANADO.CO.ID, DETROIT - Viral video aksi Sheriff Genesee County, yang bernama Christopher Swanson.
Sheriff ini jadi viral setelah ia bergabung dengan demonstran yang memanas akibat kematian George Floyd.
Terlihat dalam video tersebut, sang Sheriff Swanson tampak melepaskan peralatan anti huru-hara yang dipakainya.
Kemudia ia meyakinkan pengunjuk rasa dan bergabung bersama mereka.
"Kami sungguh-sungguh ingin bersama kalian. Jadi, saya melepaskan helm dan tongkat pemukul saya," jelas Swanson dalam video itu.
Diwartakan Detroit Free Press, sang Sheriff Genesee County itu mengaku ingin aksi itu lebih kepada parade, bukan sebagai bentuk protes.
Swanson mengatakan, mereka bisa melihat massa bergerak menuju ke kantor ketika mereka tengah mengenakan perlengkapan anti huru-hara.
Merasa tidak yakin bisa menghadapi demonstran, Swanson melihat ada salah satu penegak hukum tos dengan seseorang dalam barisan massa.
Di saat itulah, Swanson langsung mengetahui bahwa masih ada jalur komunikasi yang bisa diusahakan antara penegak hukum dan pendemo.
Karena itulah, dia kemudian memutuskan untuk menanggalkan pakaian pelindung, mengabaikan persiapan yang dilakukan, dan mendekati pemimpin massa.
"Dan saya bertanya, 'Apa yang harus saya lakukan?' Mereka menjawab 'berjalanlah bersama kami'. Momen terbaik karier saya adalah ketika berujar 'ayo berjalan'," kata dia.
Setelah itu Swanson dan massa berjalan sejauh satu kilometer, di mana dia mengaku seketika mendapatkan rasa damai di kedua pihak.
"Ini tidak akan terjadi jika mereka tak mendengarkan apa yang perlu saya katakan. Kesepakatan terjadi ketika saya mendengarkan keinginan mereka," jelasnya.
Ratusan pengunjuk rasa, baik dalam mobil maupun berjalan kaki, bergerak dari Miller Road di Flint Township, pada Sabtu (30/5/2020).
Mereka menjadi bagian dari aksi besar pergerakan menyikapi kematian George Floyd, yang tewas ketika dibekuk di Minneapolis Senin (25/5/2020).