Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Heboh Aplikasi 'Kitab Suci Aceh', Tata Bahasanya Sangat Orisinal, Kolektor Naskah Kuno Curiga

Seorang kolektor naskah kuno pun curiga dengan tatanan bahasa aplikasi itu.

Editor: Alexander Pattyranie
Serambinews.com
Kolektor Naskah Kuno Tarmizi A Hamid. 

"Tata bahasa Aceh yang digunakan dalam aplikasi 'Kitab Suci Aceh' sangat asli sekali, sangat fasih," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Cek Midi ini langsung mengetahui kefasihan bahasa Aceh yang digunakan,

karena ia memang sering bergelut dengan naskah-naskah kuno Aceh.

Itu pula yang kemudian memunculkan kecurigaan, bahwa ada oknum warga Aceh yang mungkin terlibat

atau bekerja sama dalam pembuatan aplikasi tersebut.

Tujuannya sudah pasti untuk mendangkalan akidah dan menghancurkan penerapan Syariat Islam di Aceh.

"Ada pihak-pihak tertentu yang sengaja menghancurkan penerapan syariat Islam di Aceh dan bekerja sama dengan

oknum orang Aceh dalam hal tata bahasa Aceh asli yang digunakan," duganya.

Ia sangat menyesalkan adanya aplikasi tersebut, karena sepanjang perjalanan sejarah Aceh, orang Aceh tidak pernah

mengganggu ajaran agama lain.

"Aplikasi ini sangat politis disaat Aceh sedang sedang membumikan Syari'at Allah," pungkas Cek Midi.

Aplikasi 'Kitab Suci Aceh' dirilis oleh Faith Comes By Hearing, merupakan organisasi nirlaba 501 internasional

yang merekam dan menyediakan alkitab dalam bahasa-bahasa di dunia.

Dalam Google Play Store, tercatat ada 126 aplikasi yang dirilis oleh organisasi anggota Forum Agensi Alkitab Internasional

dan Aliansi Global Wycliffe ini.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved