Populer Nasional
Singgung Jokowi Buka Mal, M Qodari Buat Andi Mallarangeng Sumringah: Bom Meledak Presiden Kena
Menurut dia, seorang komandan tak seharusnya diturunkan langsung untuk melakukan cek kondisi lapangan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari menyoroti soal aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meninjau langsung persiapan tatanan baru atau New Normal di Summarecon Mall, Bekasi pada Selasa (26/5/2020).
Dilansir TribunWow.com, sebagai orang nomor satu di Indonesia, Presiden Jokowi disebutnya tak seharusnya turun langsung mengecek persiapan New Normal.
Bahkan, ia menilai orang yang membiarkan presiden turun langsung ke lapangan begitu kejam.
Pernyataan Qodari itu bahkan membuat Juru Bicara Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono, Andi Mallarangeng tertawa.
Hal itu disampaikan M Qodari melalui tayangan 'ROSI' Kompas tv, Kamis (28/5/2020).
"Kalau saya yang menyiapkan itu, saya malnya pertama itu malnya tidak satu, saya akan bikin mal itu tiga, lima atau berapa," ucap Qodari.
"Ini masih uji coba, ini masih konsep, kalau mau ditanyakan 'Apa mau buka? Belum, kita masih ngecek'."
Qodari lantas menyamakan Jokowi dengan seorang komandan.
Menurut dia, seorang komandan tak seharusnya diturunkan langsung untuk melakukan cek kondisi lapangan.
"Yang ngecek itu jangan presiden, ya beginilah kalau mau ini ada lapangan ranjau itu bukan komandan," kata Qodari.
"Prajurit dulu ke depan, kenapa suruh panglima langsung ke paling intinya."

Terkait hal itu, ia lantas menyinggung risiko besar jika seorang presiden turun langsung ke lapangan.
Qodari menilai, kejam jika membiarkan Jokowi turun langsung melakukan cek persiapan New Normal.
"Kayak tadi, begitu bomnya meledak pasti presidennya kena," jelas dia.
"Menurut saya agak kejam juga nyuruh presiden langsung terjun pada proses pembuatan seperti itu."
Pernyataan Qodari itupun memancing tawa Andi Mallarangeng.