Dinkes Minsel Lakukan Swab Tes Semua Kontak Pasien 262

TRIBUNMANADO.CO.ID, AMURANG -  Warga Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) harus meningkatkan kewaspadaan terkait penyebaran covid-19.

Minsel ketambahan satu lagi warga yang dinyatakan terinveksi virus corona.

Kepala Dinas Kesehatan Minsel sekaligus Ketua Satgas Pencegahan Covid-19 Minsel dr Erwin Scouthen, mengatakan pasien itu merupakan warga berumur 70 tahun.

"Ini merupakan kasus 262 dan dia sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan. Saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Manado," kata dia.

Kata Erwin Scouthen yang bersangkutan tidak ada riwayat perjalanan dan mempunyai penyakit penyerta.

"Mari kita tetap waspada sambil tenang menghadapi situasi ini," pungkas dia.

Ditambahkannya lagi, Rabu (27/5/2020) Dinkes Minsel dan puskesmas akan melakulan tracing dan tracking serta melakukan pemeriksaan terhadap semua orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien kasus 262.

"Kami akan lakukan screnning rapid tes dan pengambilan swab tes terhadap semua yang pernah kontak dengan pasien dan tentunya sesuai SOP," kata dia.

Dengan adanya penambahan kasus itu sejauh ini sudah ada 4 warga yang dinyatakan positif covid-19. Dari empat kasus itu satu orang sudah meninggal dunia dan dikuburkan beberapa waktu lalu.

Dengan bertambahnya kasus covid-19 di Minsel, Bupati Christiany Eugenia Paruntu, Rabu (27/5/2020) menegaskan supaya penjagaan posko perbatasan makin diperketat.

Bupati meminta setiap perlintasan orang diawasi dengan baik.

"Kita jaga daerah kita dari penyebaran virus corona," kata dia.

Namun dia mengharapkan kepada petugas yang berjaga di posko itu agar bertindak ramah kepada masyarakat yang akan melintas masuk Minsel.

"Tidak boleh arogan," ujarnya.

Diketahui ada delapan posko perbatasan di Minsel yakni Senduk-Munte, Rap-rap - Pinasungkulan, Tangkuney-Timbukar. Tareran- Tombasian, Ranoketang Tua - Lobu, Beringin-Kalait, Sinisir-Guaan dan Jembatan Poigar.