Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Indonesia

PAKAR Universitas Airlangga Prediksi Virus Corona Melonjak 7 Hari Pasca-Lebaran, BBLK Bakal Libur?

Jika BBLK libur, maka dikhawatirkan akan ada kembali penumpukan laporan kasus Covid-19.

Editor: Alexander Pattyranie
Pemkot Surabaya
Suasasna saat warga Kedung Baruk Surabaya saat menjalani tes swab gratis. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, SURABAYA - Besok Hari Raya Idulfitri 1441 Hijriah.

Tak terasa puasa Ramadhan segera berakhir.

Sementara, Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) se-Indonesia melangsungkan cuti lebaran selama dua hari

untuk melakukan tes Swab PCR Corona.

Libur lebaran itu berlangsung mulai Sabtu ini (23/05/2020) dan berakhir pada Minggu (24/05/2020).

Pakar Kesehatan Masyarakat dan Ahli Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair),

Windhu Purnomo mengatakan, jika BBLK libur, maka dikhawatirkan akan ada kembali penumpukan laporan kasus Covid-19.

"Jadi, jangan senang dulu karena lebaran tiba-tiba ada laporan Covid-19 di Indonesia menurun, itu keliru.

BBLK libur, ya pasti menurun karena gak ada yang meriksa," kata Windhu saat dihubungi, Sabtu (23/05/2020).

Bahkan, Windhu memprediksi, tujuh hari setelah lebaran akan ada pelonjakan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia.

Hal itu terjadi, lantaran selama tiga hari ke depan dalam masa lebaran akan ada pergerakan manusia yang tinggi.

"Bisa meningkat dobel itu. Karena ada hutang libur laporan dan pemeriksaan spesimen yang pengerjaanya

4-6 hari setelah lebaran.

Apalagi selama lebaran ini semua saling salam-salaman, masjid-masjid sepertinya tetap ada salat Id, takbiran ramai

putar-putar, nyekar ke makam.

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved