Populer Nasional
Amien Rais Blakblakan Gunakan Ucapan Nabi untuk Serang Pemerintahan Jokowi: Tunggulah Kehancuran
Terkait hal itu, ia lantas mengutip peryataan Rasulullah soal kehancuran yang bakal dialami suatu bangsa jika hukum tak ditegakkan secara adil.
"Dan ini benar, kalau hawa nafsu sudah kita taklukan, kita diajak bersedekah, diajak menolong orang kecil yang kelaparan, diajak menyambung nyawa mempertahankan kedaulatan, diajak untuk apapun menjadi enteng," jelas Amien Rais.
"Tapi kalau hawa nafsu dipenuhi dengan keduniaan, ya kita masih belum melihat sinar di ujung terowongan."
Melanjutkan penjelasannya, Amien Rais pun mengimbau seluruh masyarakat meneladani tokoh-tokoh perjuangan.
Ia lantas menyinggung nama presiden pertama RI, Soekarno.
"Makanya memang kita harus tahan uji, jadi kita kembalilah mempelajari kembali bagaimana ajaran Bung Karno, Bung Hatta, bagaimana ajaran KH Agus Salim," ungkapnya.
"Mereka berani bertempur, mereka dengan anak panah dan senjata kecil-kecilan menghadapi Belanda tapi akhirnya menang."
Di akhir pernyataannya, Amien Rais menyoroti soal ketidakadilan hukum yang kini terjadi.
Jika ketidakadilan itu tak kunjung diselesaikan, Amien Rais menyebut kehancuran akan tiba.
"Karena kalau hukum itu selalu tumpul ke atas dan tajam ke bawah, membela yang kuat dan yang kata."
"Itu kata nabi, tunggulah kehancuran," tandasnya.
Simak video berikut ini menit ke-51.05:
• Amien Rais Bakal Bentuk Partai Baru, Tokoh Nasional dan Ormas Dikabarkan Sudah Merapat
Amien Rais Singgung Situasi Pemerintahan Sedang Kacau: Pak Jokowi dan Pak Luhut Harus Tanggung Jawab
Mantan Ketua Majelis Permusyarawatan Rakyat (MPR), Amien Rais secara terang-terangan mengungkapkan siapa yang paling bertanggung jawab bagi bangsa dan negara saat ini.
Amien Rais mengatakan bahwa hanya ada dua sosok tokoh pemerintah yang saat ini paling bertanggung jawab.
Dilansir TribunWow.com, Amien Rais menyebut dua tokoh tersebut adalah Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan.