109 KK di Desa Kinomaligan Terima BLT

TRIBUNMANADO.CO.ID, LOLAK  - Penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) tahap I, bagi warga terdampak virus Covid-19, di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai direalisasikan di sejumlah desa. Salah satunya di Desa Kinomaligan, Kecamatan Dumoga Tengah.

Dimana, sebanyak 109 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mulai menerima BLT-Dandes sebesar Rp 600 ribu setiap bulannya.

Hal ini sejalan dengan keputusan Menteri Desa dan PDTT yang tertuang dalam Permendes nomor 6 tahun 2020 tentang prioritas penggunaan dana desa tahun 2020, selama masa pandemik Covid-19 berlangsung.

Sangadi (Kepala Desa) Kinomaligan, Haryono Bobuyongki mengatakan bahwa sasaran penerima BLT Dandes paling utama adalah warga non penerima Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau warga yang belum masuk dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) oleh Pemerintah Kabupaten.

"Proses pendataanya jelas, dimana tim relawan menghimpun data terlebih dahulu, masyarakat mana saja yang masuk dalam prioritas penerima BLT Dandes," Ujar Haryono ketika ditemui, Senin (18/5/2020).

Dirinya pun menjelaskan, hasil pendataan keluarga penerima manfaat (KPM) dilanjutkan dengan musyawarah insidentil atau validasi data antara Pemerintah Desa dan BPD.

Kemudian berkas diverifikasi oleh Pemerintah Kabupaten melalui Camat untuk ditanda tangani.

Ditambahnya, terkait warga yang belum masuk dalam kategori penerima BLT Dandes, selanjutnya akan masuk pada data penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementrian Sosial.

Pihaknya tinggal menunggu datanya dari pihak Dinas Sosial, sebagaimana informasi penyaluran BST Kemensos juga akan segera direalisasikan dalam waktu dekat.

"Jadi yang sudah menerima bantuan mulai dari PKH, BPNT, BLT-Dandes dan bantuan dari Pemda, sudah tidak lagi masuk sebagai penerima BST Kemensos," jelasnya.

Sebagaimana diketahui, Pemerintah Desa Kinomaligan menganggarkan sebanyak Rp 196.200.000 untuk BLT Dandes, selama tiga bulan berturut-turut atau sebesar Rp 1.800.000/KK.

Pun pada penyaluran tahap I, pihaknya menggelontorkan dana sebanyak Rp 65.400.00 atau sebesar Rp. 600.000/bulannya yang diserahkan secara tunai.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni, Camat Dumoga Tengah dan Kapolsek Dumoga Barat. Penyaluran berjalan kondusif dan tetap sesuai dengan protokol kesehatan tentang pencegahan Covid-19.